Lima Puluh Kota, SuhaNews — Enam siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Lima Puluh Kota ( MAN Padang Japang), masuk sepuluh besar peserta terbaik pada Apresiasi Puisi dalam gelaran kegiatan Payakumbuh Poetry Festival (PPF) 2022.
Adalah Gusmita Zulianti kelas XII IPK, Ikrimatul Husna XII IPK, Mutiara Hasna kelas XII IPA, Mutia Zahratul Hayati kls XII IPA 2, Muhammad Fatir Al Fariqi kls X IPK, dan Zuriah Lestari XII IPA 1, mereka adalah nama-nama yang telah mengharumkan madrasah pada ajang tahunan ini. Prestasi keenam siswa ini diumumkan pada saat pembukaan Payakumbuh Poetry Festival 2022 di Agam Jua Cafe Kota Payakumbuh, Minggu (4/12)
Atas prestasi yang diraih siswanya, Kepala Madrasah, Intan Marajo menyatakan bangga dan apresiasi yang luar biasa. Menurut Intan, enam siswa yang masuk sepuluh besar ini patut diacungi jempol. Keenam siswa tersebut merupakan siswa yang memang senang bergelut di dunia literasi.
Turut mendampingi keenam siswa dalam penerimaan hadiah, Guru Bahasa Indonesia, Ernawati. Guru enerjik ini mengungkapkan, geliat literasi di MAN Lima Puluh Kota cukup bagus. Sebagai guru Bahasa Indonesia, Erna berupaya membimbing siswanya yang memiliki hobi di dunia literasi.
“Setiap ada event literasi, kita mengupayakan agar siswa bisa mengikutinya. Dengan cari ini kita bisa mengasah kemampuan siswa dalam bidang literasi. Bukan hanya perlombaan, diskusi literasi sering diikuti oleh siswa kita. Selama kegiatan itu bermanfaat, kita melalui kepala madrasah akan memfasilitasi. Ini adalah bagian dari pelaksanaan Kurikulum Merdeka yang sedang kita galakkan,” ungkap Erna.
Erna menambahkan, beberapa siswanya telah meraih prestasi di bidang literasi, diantaranya Juara Harapan 1 Menulis Karya Ilmiah Tingkat Nasional atas nama M. Rafin Althaf Ulayya dan Zuriah Zulianti. Di samping itu Rafin Althaf Ulayya juga pernah meraih juara pada lomba menulis cerpen Tingkat Nasional.
Adapun karya puisi yang diaperesiasi oleh keenam siswa ini adalah, Gusmita Zulianti, mengapresiasi Karya penyair terkenal dari Payakumbuh, Iyut Fitra yang berjudul “Kisah Sepasang Sepatu dan Terompah”, Ikrimathul Husna, mengapresiasi puisi Iyut Fitra yang berjudul “Bunga-Bunga dan Foto lama”.
Selanjutnya Muhammad Fhatir Al Fariqi, mengapresiasi puisi penyair Gus TF yang juga berasal dari Payakumbuh yang berjudul “Si Bisu”. Mutia Zahratul Hayati, mengapresiasi puisi yang berjudul “Pulang Yang Lain”, Karya penyair asal Lima Puluh Kota, Yeni Purnama Sari, yang sekarang menjabat sebagai Ketua Komunitas Puisi Tanah Rawa Payakumbuh.
Mutiara Hasanah, mengapresiasi puisi yang berjudul “Tanah Suci” karya Iyut Fitra, dan terakhir Zuriah Lestari, mengapresiasi puisi karya penyair senior terkenal dari Lima Puluh Kota, Adri Sandra, yang berjudul “Gema”.
Selain menerima apresiasi ini, siswa dan guru MAN Lima Puluh Kota bersama utusan madrasah/sekolah yang lain, juga diundang mengikuti Diskusi Sastra yang menghadirkan para penyair se Asia Tenggara, sebagai bagian rangkaian kegiatan PPF 2022. (Erna/Editor:Nina)
BErita Terkait :
- 62 Siswa MAN Limapuluh Kota Studi Tiru Ilmu Tahfiz ke Tiga Lokasi
- Dibuka Irwan, MAN Lima Puluh Kota Gelar Pelatihan Khatib dan Imam bagi Siswa
- Hebat, 71 Siswa MAN Limapuluh Kota Diterima Perguruan Tinggi Tanpa Tes
- Putri Sakinaturrohmah, Siswi MAN 50 Kota Juara Menulis Esai Tingkat Nasional
- Ernawati, Guru MAN 50 Kota jadi Narasumber Tingkat Nasional
- MGMP Bahasa Indonesia MA Sumbar Usung Kegiatan Kreatif
Facebook Comments