Sarilamak, SuhaNews. Memberikan materi pada Bimbingan Perkawinan (Binwin) yang digagas KUA Kecamatan Harau di aula IPHI, Kamis (7/1) Ketua DWP Kantor Kemenag Kab. Limapuluh Kota Rina Heroza menyampaikan perencanaan finansial salah satu kunci sukses rumah tangga.
Rina menyampaikan materi dengan tema Kemapanan Finansial Untuk Keluarga Berkualitas. Dakam materinya menyebut merencanakan keuangan pra dan pasca menikah adalah hal yang urgen.
“Merencakan keuangan pra nikah tentu saja dalam rangka pelaksanaan prosesi Ijab Qabul hingga pesta pernikahan yang butuh biaya tidak sedikit. Proses demi proses menuntut Calon Pengantin (Catin) harus merencanakan berapa kebutuhan anggaran agar prosesi pernikahan berjalan lancar. Pernikahan tidak bisa hanya dengan modal cinta” jelas Rina.
Ditambahkannya, bukan hanya membahas finansial pra nikah, ia juga membahas betapa lebih pentingnya merencanakan keuangan setelah menikah.
“Perencanaan keuangan mencakup perencanaan keuangan jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Ke tiga tahap ini harus ebnar-benar disiapkan dengan matang, agar keluarga tidak berantakan gara-gara finansial,” lanjut Rina.
Rina menjabarkan, bahwa perencanan keuangan ini akan bermuara pada lahirnya keluarga Sakinah Mawaddah Wa Rahmah. Ketenangan lahir batin. “Tak jarang sebuah pernikahan kandas akibat finansial yang tidak dibicarakan dari awal dengan pasangan. Rina juga menyebut pendapatan dan pengeluaran dalam kehidupan berumah tangga harus seimbang. Dan sedapat mungkin ada kelebihan untuk investasi,” sebutnya.
“Satu hal yang ingin kami tekankan bagi Catin semua adalah, apapun profesi pasangan kita, hargai itu sebagai sebuah perjuangan yang akan dijalani bersama. Carilah rezeki yang halal. Karena rezeki yang didapat juga akan menjadi darah daging bagi kelanjutan keturunan. Anak yang dibesarkan dengan rezeki yang tidak halal akan dimintai pertanggung jawaban orang tua di hadapan Allah kelak” pesan Rina yang disambut antusias para Catin.
Menutup pembahasannya, Rina berpesan agar mengedapankan sikap sabar dalam berumah tangga. Tidak ada keluarga yang berjalan tanpa pertikaian. Namun ini akan membuat jiwa masing-masing semakin dewasa jika disikapi dengan sabar dan saling mengalah. Saling mengingatkan dan saling menguatkan, agar sebuah perceraian dapat dihindari. Itulah hakikat berumah tangga. Nina|Moentjak
Berita Terkait :
Facebook Comments