Koto Baru, SuhaNews. Hasil Swab test almarhumah Rida Sofiawati (62) warga kota Padang asal Koto Baru Solok yang meninggal dunia pada Jumat (17/4) dinyatakan negatif Covid-19.
Dengan demikian disimpulkan bahwa sakit yang diderita almarhumah Rida adalah Diabetes Melitus sebagaimana diagnossa dokter di RS. Yos Sudarso Padang.
Hal ini disampaikan oleh keluarga, Joni Akhyar Dt. Nankodoh Kayo kepada SuhaNews pada Sabtu (18/4) pagi. “Hasil ini kami terima setelah selesai pemakaman kakak kami,” ujar Joni.
Joni menyebutkan bahwa hasil swab test ini disampaikan secara resmi oleh Pemerintah Kota Padang melalui Asisten III DR. Edi Hasymi, M.Si. Sebelumnya sampel dari almarhumah Rida Sofiawati diuji oleh Labor UNAND Padang.
Dalam kesempatan ini mewakili keluarga, Joni menyampaikan apresiasi khusus kepada Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah beserta jajaran yang telah ikut mengantar jenazah hingga ke Lubuk Agung.
“Kehadiran Pak Walikota, Pak Asisten, bersama pejabat lain dari Kota Padang sedikit melipur duka kami keluarga Almathumah. Semoga dukungan moril ini dapat menguatkan kami yang tengah berduka”, tutup Joni.
Sebelumnya penyelenggaraan jenazah almarhumah Rida di jorong Lubuk Agung Koto Baru yang sesuai protokol Covid-19 menimbulkan informasi simpang siur dimasyarakat, hingga membuat Wali Nagari Koto Baru Afrizal Khaidir dan Ketua BPN Andri angkat bicara.
“Syukurlah, semoga tidak ada warga Koto Baru yang terkena wabah virus ini. Kita berharap masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan mematuhio protokol Covid-19 ini,” ujar Afrizal melalui telponnya dengan SuhaNews.
Berita Terkait :Â Wali Nagari Koto Baru Sampaikan Soal Pemakaman Sesuai SOP Covid-19
Dalam bincang singkat terebut, kembali Afrizal mengajak masyarakat untuk bijak berbagi informasi tentang Covid-19 ini. Jangan sampai kesalahan berbagi informasi tersebut menjadi masalah baru ditengah masyarakat.
Terpisah, SuhaNews juga menghubungi Andri Putra ketua BPN Koto Baru. Senada dengan Wali Nagari, Andri mengajak masyarakat untuk menghormati hak almarhum/almarhumah dengan tidak menuduh dan menyebut kejelekannya. Karena hal itu hanya menambah duka keluarga yang ditinggalkan. Moentjak
Baca Juga :
Facebook Comments