Batusangkar, Suhanews – Bawaslu Kabupaten Tanah Datar Selenggarakan Sosialisasi Pengawasan Penyelenggaraan Pemilu Partisipatif dan Penandatanganan MOU, Sabtu 08 Oktober 2022.
Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Tanah Datar (Bawaslu) Hamdan mengajak para pengurus 10 Ormas untuk berpartisipasi dalam mewujudkan Pemilu 2024.
Adapun 10 ormas yang ikut sosialisasi yakni PGRI, Kemenag, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Forum Wali Nagari,
STAI Al-Hikmah Pariangan, Majlis Daerah KAHMI Kabupaten Tanah Datar, Pimpinan Daerah Muhamadiyah, Persatuan Alumni GMNI, KNPI, LKAAM
“Perlu pemikiran bersama dan rekomendasi dari para tokoh masyarakat agar terlaksananya pemilu yang terhindar dari pelanggaran,” ujar Hamdan.
Masih banyaknya pelanggaran Pemilu pada tahun 2019, jelas Hamdan, seperti kampanye di luar jadwal, pemilih yang melakukan lebih dari satu kali dan ujaran kebencian.
“Perlu peran kita bersama mengajak menegur anak kemenakan serta anggota Ormas untuk bersama sama – sama mencegah dan mengawasi pelaksanaan Pemilu,” tambah Hamdan.
Beni Azis Anggota Bawaslu Provinsi Sumbar Menyampaikan
Keterlibatan masyarakat dalam pengawalan bukan sekadar terwujud dalam bentuk datang ke TPS dan menggunakan hak pilihnya.
Keterlibatan masyarakat harus juga diwujudkan
dengan melakukan pengawasan atas kecurangan yang terjadi, serta melaporkannya kepada pengawas sebagai lembaga yang bertugas mengawasi proses Pemilu dan Pilkada serta satu-satunya lembaga yang merupakan pintu masuk pertama yang menindaklanjuti dugaan pelanggaran.
Keterbatasan personil Bawaslu dalam pengawasan menjadi alasan penting partisipasi para tokoh masyarakat, Ormas, mahasiswa, untuk sama sama mengawasi tahapan pemilu dan pemilihan.
“Bawaslu membutuhkan partisipasi masyarakat agar penyelenggaraan Pemilu dan pemilihan ini dapat berjalan dengan baik jujur dan adil,” tukuk Hamdan. (Andra)
Baca juga: MoU dengan Bawaslu, Kemenag Kabupaten Solok Siap Sukseskan Pemilu 2024



Facebook Comments