Palupuah, SuhaNews – Bundo Kanduang Agam Bersatu Jaga Warisan Budaya Minangkabau. Bundo Kanduang Kabupaten Agam terus menunjukkan komitmennya. Hal ini dibuktikan dengan diselenggarakannya pengukuhan Bundo Kanduang Kecamatan Palupuh pada Rabu (07/8).

Acara yang berlangsung di Aula Kantor Camat Palupuh ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, di antaranya Penasehat Bundo Kanduang Kabupaten Agam, Ny. Yenni Andri Warman, Ketua Bundo Kanduang Kabupaten Agam, Camat Palupuh, Forkopimca, dan seluruh Wali Nagari se-Kecamatan Palupuh.

Dalam sambutannya, Ny. Yenni Andri Warman menyampaikan apresiasi atas terpilihnya pengurus baru Bundo Kanduang Kecamatan Palupuh periode 2024-2028. Ia menegaskan pentingnya peran Bundo Kanduang sebagai pilar utama dalam menjaga dan melestarikan warisan budaya Minangkabau, khususnya di Kabupaten Agam.

“Bundo Kanduang adalah simbol kekuatan perempuan Minang. Mereka memiliki tanggung jawab besar untuk meneruskan tradisi dan nilai-nilai luhur kepada generasi muda,” tegas Ny. Yenni.

Lebih lanjut, Ny. Yenni menjelaskan bahwa Bundo Kanduang dan Puti Bungsu merupakan bagian integral dalam pembangunan budaya Kabupaten Agam. Pemerintah daerah pun sangat mendukung berbagai kegiatan yang melibatkan Bundo Kanduang, mulai dari tingkat nagari hingga kabupaten.

“Organisasi Bundo Kanduang adalah wadah bagi kita semua untuk bersama-sama melestarikan dan mengembangkan budaya Minangkabau. Sebagai pionir, kita harus mampu membimbing anak-anak dan generasi muda untuk mencintai dan menghargai warisan budaya kita,” ujarnya.

Ny. Yenni berharap agar Bundo Kanduang Kecamatan Palupuh yang baru dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan menjadi contoh bagi masyarakat. “Mari kita jaga dan lestarikan adat serta budaya kita agar dapat diwariskan kepada generasi mendatang,” ajaknya. AMC/rm