Bupati 50 Kota Bersamai Jemaah Jelang bertolak Ke Armuzna

Lima Puluh Kota, SuhaNews — Jelang bertolak ke Arafah, Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin, bersamai Calon Jemaah Haji (CJH). Sebanyak 274 CJH Kabupaten Lima Puluh Kota dan 118 orang dari Kota Padang Panjang yang tergabung dalam Kloter 5, mendapat arahan dan bimbingan dari bupati dan Petugas Haji Daerah (PHD).

Bupati menyampaikan, puncak haji yang akan dilaksanakan pada 27 Juni 2023, agar bisa dimaksimalkan oleh seluruh CJH. Ketahanan fisik dan kekuatan mental sangat dituntut dalam puncak haji ini. Bupati mengimbau agar CJH mengikuti semua arahan dan bimbingan petugas. Bupati berdoa semoga CJH tetap sehat, tetap kompak, dan tetap menjaga rasa kekeluargaan.

“Meski kebanyakan jemaah adalah lansia, mari bahu membahu membantu sesama. Yang kuat membantu  yang membutuhkan pertolongan. Di Arafah adalah puncak pelaksanaan ibadah haji. Lakukan semaksimal mungkin. Semoga kita semua memperoleh haji yang mabrur,” ungkap bupati.

“Ada 392 jemaah yang tergabung dalam kloter 5. meski dari dua kabupaten kota, jangan ada pemisahan. Tetap bersama dan bersatu dalam rangkaian ibadah haji. Kemarin kita dengar ada yang batuk dan flu. Semoga jelang puncak haji ini kita semua sehat, dan rangkaian ibadah haji dapat dilaksanakan dengan sempurna,” tutup bupati.

Irfan Junaidi, Ketua Kloter 5, dalam laporannya menyebutkan, besok Selasa (27/6)/9 Zuhijjah 1444 H, pukul 12.30 WAS, CJH akan bertolak ke Arafah. Rapat bersama Ketua Regu dan Ketua Rombongan telah dilakukan dalam persiapan puncak haji. Survey ke Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) juga sudah dilakukan.

“KIta sudah melakukan survey ke Armuzna. InsyaAllah CJH kita dari kloter 5 akan menempati maktab 54. ada 8 kloter yang menempati maktab 54 ini. Semoga jemaah kita sehat selalu, dan mohon doa juga dari sanak keluarga di tanah air,” ungkap Irfan

BACA JUGA  Kejuaraan Taekwondo Wali Kota Solok Cup III Berakhir Sukses

Lebih lanjut Irfan menjelaskan, saat ini jemaah sedang menyiapkan diri untuk menghadapi Wuquf. Para jemaah yang sebelumnya menderita flu dan  batuk, Alhamdulillah hari ini sudah mulai membaik dan InsyaaAllah besok siap untuk berangkat ke Arafah. Jemaah yang dirawatpun saat ini sudah tidak ada.

“Petugas kesehatan juga telah melakukan pemeriksaan kesehatan pada semua jemaah tiga hari menjelang Armuzna sebagai upaya deteksi dini dan pemetaan jemaah resiko tinggi. Untuk menjaga kondisi fisik jemaah menjelang Armuzna, telah dilakukan kegiatan promkes dan  germas seperti senam setiap pagi, penyuluhan tentang pencegahan dehidrasi dengan minum bersama, penggunaan APD, serta PHBS,” tutup Irfan. (Nina)

Berita Terkait :

Facebook Comments

- Advertisement -
- Advertisement -