Talang, SuhaNews – Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda, Dt. Sutan Majo Lelo, M. Mar  didampingi Ketua TP-PKK Ny. Hj. Emiko Epyardi dan Anggota DPR RI Komisi V Athari Gauthi Ardi melakukan kunjungan kerja dan Temu Ramah dengan masyarakat Nagari Talang, kecamatan Gunung Talang, Kamis, 21 Desember 2023 di Kantor KAN Talang.

Acara ini juga dihadiri  oleh Asisten II Deni Prihatni, ST, MT., Kepala OPD, Camat Gunung Talang, Forkopimcam, Walinagari se Kecamatan Gunung Talang, Niniak Mamak, Alim Ulama, Cadiak Pandai, dan Bundo Kanduang Nagari Talang.

Baca juga: Bupati Solok dan Athari Gauthi Ardi Temu Ramah dengan Masyarakat Aie Dingin

Wali Nagari Talang Zulfadri  mengucapkan terima kasih kepada Bupati Solok karena telah banyak membangun Nagari Talang ini.

“Terima kasih juga kepada Ibu Athari Gauthi Ardi yang telah mengucurkan program programnya ke Nagari Talang ini seperti Bedah Rumah, Pisew, dan masih banyak lainnya program yang masuk ke Nagari Gunung Talang ini,” ujar Zulfadri.

Dalam temu ramah ini,Wali Nagari Talang, Zulfadri menyampaikan harapannya berdirinya SMAN 3 Gunung Talang.

“Pendirian SMAN 3 Gunung Talang ini karena banyaknya tamatan SMP/MTs dari Nagari Talang  yang tidak diterima di SM N 1 Gunung Talang dikarenakan sistem Zonasi,” jelas Zulfadri.

Anggota DPR RI Komisi V, Athari Gauthi Ardi mengatakan bahwa ia memiliki program bedah rumah di Nagari Talang. Pada tahun 2024, saya akan kembali memberikan program Bedah Rumah untuk Nagari Talang,” ujar Athari Gauthi Ardi.

Di samping itu, Pamsimas juga akan dianggarkan Tahun 2024 untuk Nagari Talang. Sebagai putri Kabupaten Solok dan satu-satunya yang ada di DPR RI, Athari Gauthi Ardi bertekad akan terus memperjuangkan anggaran dari pusat untuk Kabupaten Solok ini.

“Pada tahun 2024, Insha Allah akan ada puluhan milyar rupiah untuk membenahi jalan di Kabupaten Solok melaui Inpres Jalan Daerah,” terang Atahri.

Bupati Solok H. Epyardi Asda, Dt. Sutan Majo Lelo mengatakan bahwa di bawah kepemimpinannya, penyusunan APBD Kabupaten Solokberbasis kebutuhan masyarakyat.

“Anggaran Berbasis Kebutuhan Rakyat, benar-benar untuk kebutuhan seluruh masyarakat Kabupaten Solok,” tegas Epyardi Asda.

Dengan prinsip anggaran berbasis rakyat, jelas Epyardi Asda, sudah banyak kemajuan dan prestasi yang didapatkan dalam tiga tahun terakhir.

Ketika baru dilantik menjadi Bupati Solok  tahun 2021, tingkat Pelayanan Publik yang diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Solok adalah yang paling rendah di Indonesia. Setahun kemudian,

berdasarkan penilaian Ombudsman di tahun  2022 tingkat pelayanan publik Pemerintah Kabupaten terbaik di Sumatera Barat.

“Insyaallah Tahun 2023 ini, kita bertekad menjadi yang terbaik di Indonesia,” ujar Epyardi Asda.

Capaian lain yang diraih, jelas Epyardi Asda, penurunan kasus stunting signifikan di Sumbar. Di samping itu, juga dinyatakan sebagai kabupaten terbaik dalam delta Rapor Pendidikan.

“Kami juga mendapatkan penghargaan dari BKKBN Pusat sebagai Orang Tua Hebat se-Indonesia, penghargaan ini hanya 2 Kabupaten yang mendapatkannya, pertama Kabupaten Solok, dan yang kedua Kabupaten Tabanan, Provinsi Bali,” papar Epyardi Asda.

Dalam temu ramah ini, Bupati Solok menerima beragam usulan masyarakat Talang, seperti Biaya operasional dan insentif guru TKN 1 Gunung Talang, kelanjutan Jalan Usaha Tani Andaleh, jembatan Jalan Gurah menuju Tabek Lacu sepanjang 8 meter, Bundo Kanduang berharap bantuan Alat Musik Tradisional (Momongan).

Masyarakat juga berharap bantuan untuk melanjutkan pembangunan Masjid Raya Talang,  pengecoran Jalan Koto Gadang ke Tangah Lapang dan Pembukaan Jalan Nongkadok ke Butai. Pengedaman Jalan menuju masjid dan pinggir masjid Al Munawarah Talang, serta bantuan alat kesenian untuk sanggar di Nagari Talang.

Selanjutnya warga Jorong Panarian berharap Jalan Simpang 4 Talang menuju SMPN 6 Gunung Talang, Kader Posyandu meminta Insentif dan Seragam, Sedang SDN 25 Talang berharap bantuan mobiler dan Musala.

Ada juga usukan pembersihan sampah dan tempat pembuangan sampah di Batang Aia Kasiak, lalu Keltan Sawah Baruah berharap bisa mendapatkat mesin bajak sawah dan mesin rambah. Wewe

Baca juga: Bupati Solok dan Anggota Komisi V DPR RI Temu Ramah dengan Kelompok Nelayan