Solok, SuhaNews – Pemko Solok akan mempermudah proses perizinan dan menciptakan iklim usaha yang kondusif untuk meeningkatkan pengembangan iklim investasi dan daya tarik penanaman modal. 

“Pelayanan perizinan akan semakin mudah, bersih, transparan, akuntabel, efektif dan efisien,” ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPTSP) Kota Solok, Elvy Basri, Kamis (31/8).

Baca juga: Bahas UUPA dan Investasi di Aceh, Abdullah Puteh Temui Menteri Investasi Bahlil

DPMPTSP akan memfasilitasi kebutuhan dunia usaha di Kota Solok dengan menjembatani pertemuan antara Pemerintah Kota Solok dengan dunia usaha atau para investor.

Saat ini, jelas Elvy Basri, rata-rata laju pertumbuhan ekonomi Kota Solok selama priode 2016-2020 mencapai 4,25 persen pertahun.

“Laju pertumbuhan Ekonomi (LPE) Kota Solok Berada di atas rata rata laju pertumbuhan ekonomi nasional 3,64 persen per tahun,” jelas Elvy Basri.

Kota Solok berpeluang besar untuk menarik investor karena memiliki beberapa potensi yang belum optimal pemanfaatannya, dan mash dapat dikembangkan dalam bentuk usaha yang prospektif serta diminati oleh pasar.

“Perlu ada perubahan dan inovasi dalam memberikan insentif serta kemudahan seperti penghapusan biaya dan retribusi yang memberatkan.

“Melalui DPMPTSP-Naker, pemerintah berusaha menjamin kepastian hukum dan keamanan berinvestasi bagi Investor,” tambah Elvy Basri.

Selama pandemi, tukuk Elvy Basri, banyak hal yang terdampak, termasuk investasi, saat ini Pemko berupaya menggaet investor agar mau berinvestasi di kota Solok.

Selain itu, Pemko Solok juga berupaya meningkatkan perekonomian masyarakat melalui sektor pertanian, UMKM, perdagangan dan pariwisata. Pro/We

Baca juga: Ketua DPD RI Minta Dubes Ceko Bawa Pengusaha ke Jatim dan Provinsi Lain untuk Berinvestasi