Arosuka, SuhaNews – Forum Peningkatan Komsumsi Ikan (Forikan) Kabupaten Solok menggelar rapat koordinasi, Selasa, 20 Desber 2022 di di Gedung Pertemuan DPMN Arosuka.
Rakor ini dihadiri oleh Bupati Solok diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Eva Nasri. SH. MM, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat Dr. Ir. Desniarti Ishak, M.M, Ketua Harian Forikan Kabupaten Solok Ir. Admaizon,
Baca juga: Ketua Forikan Kabupaten Sijunjung Tebar Benih Ikan Di Aliran Sungai Batang Nuang
Kabid kesehatan Darniyenti Elvita, SKM, MKM, Kepala OPD mitra kerja forikan, Pengurus Forikan Kabupaten Solok dan Ketua Forikan Kecamatan se-Kabupaten Solok.
Bupati Solok diwakili Staf Ahli Keuangan dan Ekonomi Eva Nasri mengapresiasi kinerja dan kontribus forikan Kab.Solok selama ini, khususnya dalam.mengedukasi manfaat makan ikan.
“Dengan adanya forikan ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi, keterpaduan langkah dan tindakan dari seluruh instansi terkait yang perperan sebagai inspirator, kreator , motivator, Aktivator Gemarikan sesuai dengan visi masyarakat sehat dan cerdas dengan ikan sebagai menu utama keluarga,” jelas Eva Nasri.
Forikan ini, jelas Eva Nasri, diharapkan mampu berperan strategis dalam peningkatan komsumsi ikan nasional dan menjadikan makan ikan sebagai budaya bangsa.
Pemerintah Kabupaten Solok mendukung penuh kegiatan forikan ini karena dengan Gerakan Memasyarakatkan MakanIikan (GEMRIKAN) merupakan salah satu program dalam penanganan stunting.
Ketua Harian Forikan Admaizon mengatakan bahwa Forikan (forum Peningkatan komsumsi ikan) adalah suatu lembaga yang akan berperan sebagai inspirator, kreator, motifator , dan aktivator terhadap gerakan memasyarakatkan makan ikan yang melibatkan berbagai komponen dari pihak pemerintah maupun organisasi masyarakat.
“Tujuan Forikan adalah berperan aktif dalam pencapaian program peningkatan komsumsi ikan perkapita tingkat daerah Kabupaten Solok; Provinsi maupun Nasional,” jelas Admaizon.
Baca juga: Ketua Forikan Agam Kukuhkan Ketua Forikan Kecamatan dan Nagari
Dengan adanya Forikan ini, kita berharap dapat meningkatkan komsumsi ikan di Kabupaten Solok.
“Peningkatan komsumsi ikan diharapkan bisa menekan kasusu gizi ganda (kelebihan dan kekurangan gizi, stunting, dan beberapa kasus lain yang erat kaitannya dengan masalah dengan pangan dan gizi,” tambah Admaizon.
Sementara Narasumber yakni Kabid kesehatan Darniyenti Elvita menjelaskan bahwa peningkatan kecerdasan dan pertumbuhan anak-anak dapat ditingkatkan dengan mengomsumsi ikan.
“Kasus stunting ini menjadi tanggung jawab kita berama. Kunci dari pencegahan stunting adalah dengan mencukupi nutrisi dan seimbang dengan memastikan asupan gizi bagi sang anak, salah satunya adalah asupan protein,” ujar Darniyenti Elvita.
Pada dasarnya, tambah Darniyenti Elvita, penyebab stunting adalah rendahnya asupan terhadap makanan dan kecukupan gizi. Ikan mengandung protein, salah satu gizi mikro yang dibutuhkan oleh tubuh.
“Makan ikan dapat mencegah stunting karena mengandung omega pada ikan dapat membantu perkembangan otak, kecerdasan anak, serta dalam mendukung tumbuh dan kembang sang anak,” tambah Darniyenti Elvita. (Wewe)
Baca juga: Kabupaten Agam Daerah Pertama Dinilai Tim Lomba Forikan Sumbar
Facebook Comments