Padang, SuhaNews – Untuk menjamin kebutuhan air minum bagi masyarakat, Pemerintah Provinsi Sumbar merancang pembentukan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) regional Agam-Bukittinggi.

“Air adalah kebutuhan dasar bagi masyarakat. Sehingga pemerintah pusat berikan dukungan luar biasa untuk pemenuhannya,” ujar Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah, Jum’at (30/9) di Padang.

Baca juga: Warga Malampah Harapkan Hunian Tetap dan Air Bersih

“Air bersih belum tentu bisa diminum, air minum sudah pasti bersih,” tambah Mahyeldi, saat menghadiri studi kelayakan bersama Pemkab Agam, Pemko Bukittinggi dan PT Nindya Karya.

Sumbar adalah daerah yang miliki beragam objek wisata. Maka perlu dukungan ketersediaan air bersih layak diminum.

“Jika tidak tersedia air bersih layak minum, maka Sumbar belum bisa dikatakan sebagai daerah yang mengarah pada wisata Internasional,” sebut Mahyeldi.

Berkaitan wisata sebutnya, kebutuhan masyarakat, hotel dan sebagainya harus terjamin dalam penyediaan air minum tadi.

“Maka kita upayakan langkah-langkah, bagaimana keterjaminan penyediaan air minum tidak terganggu,” tukasnya.

Dalam penyediaan air minum, di Sumbar ada beberapa kota yang bergantung pada kabupaten. Salah satunya Bukittinggi dengan Agam.

“Di sini lah perlunya dirancang konsep SPAM regional ini,” katanya lagi.

Dengan begitu, PT Nindya Karya sudah turun untuk membantu mewujudkan, serta memaparkan studi kelayakannya pada Pemkab Agam dan Pemko Bukittinggi.

Keberadaan SPAM regional ini bagaimana kedua daerah saling menguntungkan, tersedianya air minum di Bukittinggi tanpa mengganggu kebutuhan petani di Agam.

Pada kesempatan itu, juga dibuka ruang diskusi antara Pemkab Agam dan Pemko Bukittinggi dengan Pemprov Sumbar serta PT Nindya Karya.

“Seluruh masalah yang pernah atau mungkin akan terjadi agar dikemukakan, supaya nanti bisa dicari penyelesaiannya,” pinta gubernur.

Berkaitan SPAM regional ini, Pemkab Agam juga bakal laksanakan pertemuan khusus dengan Pemko Bukittinggi.

“Rencana pertemuan dilaksanakan besok, bagaimana kesepakatan antara Agam dengan Bukittinggi dibahas dalam pertemuan itu,” kata Kapala DPUTR Agam, Ofrizon. (AMC)

Baca juga: Pemkab Agam Jamin Pasokan Air Bersih bagi Pengungsi