Arosuka, SuhaNesws –  Bupati Solok diwakili Asisten lll Setda Kabupaten Solok Editiawarman, S.Sos., M.Si menghadiri acara Evaluasi Program Gerakan Menuju 100 Smart City Kabupaten Solok, Rabu (05/10/2022 di Ruang rapat Bukik Cambai.

Kegiatan ini juga dhadiri oleh Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Solok Teta Midra, SSTP, M.Si., Kepala OPD, Wali Nagari, serta tamu undangan lainnya.

Baca juga: Smart City, Walikota Bukittinggi Bersama DPRD dan Tandantangani Komitmen

“Smart City merupakan suatu konsep pengembangan sebuah kota dengan menerapkan dan mengimplementasikan teknologi secara inovatif, efektif dan efisien dengan cara menghubungkan infrastruktur fisik, ekonomi dan sosial dalam sebuah kawasan sehingga meningkatkan pelayanan dan mewujudkan kualitas hidup yang lebih baik,“ ujar Editiawarman.

Kabupaten Solok yang terdiri dari 14 Kecamatan yang jaraknya cukup jauh dan membutuhkan biaya untuk datang ke Pusat pemerintahan di arosuka maka ini diharapkan dengan adanya aplikasi ini dapat membantu dan mempermudah orang orang untuk melapor dan memberikan apresiasi melalui aplikasi.

“Cukup dengan mengakses situs atau web  https://sisfoizin.solokkab.go.id/daftar kita dapat mengakses dengan cepat wisata yang ada di Kabupaten Solok,” jelas Editiawarman.

Aplikasi ini, jelasnya, dapat mempermudah masyarakat mengakses lokasi wisata di Kabupaten Solok.

Selanjutnya ada Aplikasi UKM online yang digunakan untuk para UKM untuk mempermudah  mereka dalam berbisnis online dan mencari konsumen dengan barang dagang atau UKM mereka.

“Aplikasi UKM online merupakan Media pemasaran produk UKM Kabupaten Solok yang menjadi galeri sekaligus menawarkan kepada pembeli secara online,” tambah Editiawarman.

Sudah ada 36 orang pelaku usaha yang mendaftarkan diri ke aplikasi ini dan diharapkan  aplikasi ini dapat berkembang dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat yang membutuhkan.

Editiawarman juga membahas mengenai wisuda Posyandu imunisasi, ini menarik, sederhana, serta efisien untuk diterapkan di Puskesmas lainnya di Kabupaten Solok.

“Tak hanya wisuda Posyandu imunisasi, juga ada program pustaka bergilir buku masuk rumah,” jelas Editiawarman.

Dengan adanya program pustaka bergilir ini dapat menaikkan minat anak untuk membaca. (Wewe)