Tanah Datar, SuhaNews – Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Sumbar Mulyadi bersama istri mengunjungi Puncak Pato di Batu Bulek, Kecamatan Lintau Buo Utara, Senin (26/04/2021).
Bupati Tanah Datar Eka Putra bersama istri Ny. Lise Eka Putra, Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Abdul Hakim, Kabag Humas dan Protokol Yusrizal ikut mendampingi Ketua DPD Partai Demokrat ke Puncak Pato.
Puncak Pato merupakan tempat lahirnya kesepakatan antara tokoh agama dan tokoh adat yang dikenal dengan Sumpah Sati Bukik Marapalam tentang aplikasi Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah (ABS SBK).
Baca juga: Deputi BNPB Puji Pembangunan Pengaman Tebing Puncak Pato, Tanah Datar
“Ini sebuah pemandangan yang menakjubkan, karena sangat memanjakan mata, apalagi Danau Singkarak tampak dari sini,” puji Ketua DPD Partai Demokrat Mulyadi.
Lokasi ini jelas Mulyadi, masih harus dibenahi. Sebaiknya lokasi ini didesain ulang tanpa menghilangkan unsur sejarahnya.
“Puncak Pato menjadi sejarah penting Minangkabau,” ujarnya.
Bupati Eka Putra mengungkapkan bahwa kondisi Covid-19 mempengaruhi segala sektor, termasuk pariwisata.
“Covid-19 memang membuat sektor pariwisata berkurang dan lesu, termasuk puncak Pato ini,” jelas Eka Putra.
Pemkab Tanah Datar, jelas Eka Putra, tidak putus asa dan bertekad untuk tetap menggenjot sektor pariwisata ini, salah satu upayayang sedang diusulkan Geopark Singkarak.
“Puncak Pato adalah Wisata Sejarah. Di lokasi ini hendaknya ada monumen ataupun sarana yang menjelaskan sejarah itu kepada pengunjung. Saat ini, monumen itu memang belum tersedia,” ujarnya.
“Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga dan intansi terkait diharapkan bisa mewujudkan pembangunan itu,” tambah Eka Putra.
Bupati berharap bisa mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat untuk berbagai program pembangunan, termasuk pembangunan Kawasan Puncak Pato ini. (Dajim)
Facebook Comments