spot_img

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Timnas Indonesia Optimis Atasi Australia

SuhaNews – Timnas Indonesia akan bertandang ke markas Australia pada lanjutan Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3/2025). Pelatih Patrick Kluivert yang akan mendampingi Skuad Garuda untuk pertama kalinya, telah memasang target akan mencuri poin dari Australia. 

Pada pertemuan sebelumnya pada September 2024 silam di Stadion Gelora Bung Karno, Timnas menahan imbang Australia 0-0, alias skor kacamata. Pada pertemuan Kamis (20/3/2025) besok, Australia memasang target menang dan mendapatkan poin penuh.

Baca juga: Mandiri U-20 Challenge Series: Timnas Indonesia U-20 Dicukur Suriah U-20

Penyerang Timnas AustraliaBrandon Borello, mengaku optimis timnya akan bisa menggebuk Timnas Indonesia meski kini dalam kondisi tertekan.

Bagi Indonesia, laga ini sangat penting karena akan jadi debut bagi pelatih Patrick Kluivert. Dia punya beban yang berat di pundak karena menggantikan peran Shin Tae-yong yang cukup sukses.

Bagi Australia, hasil imbang itu dinilai buruk. Socceroos akhirnya berpisah dengan pelatih Graham Arnold. Sebab, Australia diproyeksikan menang berkaca pada hasil 4-0 saat bertemu di Piala Asia 2023 lalu.

Dalam sejarah pertemuan Timnas Indonesia Vs Australia, Indonesia baru sekali menang yakni tahun 1981 atau 24 tahun silam. Sebelumnya, pada 2010, Australia menang 1-0 saat berjumpa Indonesia. Mereka punya rekor pertemuan yang bagus.

Pada 1981 lalu, Indonesia menang 1-0 atas Australia pada laga Kualifikasi Piala Dunia. Gol yang memberikan kemenangan pada Indonesia dicetak oleh Herry Riswanto pada menit ke-88.

Sementara, Jepang tinggal sejengkal lagi untuk mengamankan tiket tampil di Piala Dunia 2026. Sedangkan lima tim lainnya di Grup C saling sikut untuk ikut lolos langsung maupun harus bertarung di putaran keempat.

BACA JUGA  Jadi Man of The Match Indonesia Vs Thailand, Evan Dimas: Ini Hasil Kerja Tim

Australia yang mengoleksi poin tujuh, hanya unggul satu poin dari keempat tim di bawahnya. Dengan putaran ketiga masih menyisakan empat pertandingan, membuat persaingan sangat ketat.

Australia Optimis Gebuk Indonesia

Timnas Australia menempati posisi kedua, tetapi Indonesia dan China, yang akan menjadi lawan juga masih memiliki peluang yang cukup terbuka untuk lolos.

Kini, tekanan dirasakan mulai oleh pemain Timnas Australia, satu di antaranya Brandon Borrello.

Meski begitu, Borello menyatakan tekanan itu pasti bisa dilewati dengan baik. Terutama, pada laga kandang melawan Indonesia yang diprediksi dipenuhi para pendukung Australia di Sydney.

“Ini seperti tekanan yang seharusnya bisa kami atasi sendiri. Kami berada di posisi yang sangat bagus dan ketika kami mendapatkan poin, kami bisa lolos secara otomatis,” kata Borrello dilansir dari Canberra News.

“Setiap pertandingan punya tekanannya sendiri dan ini jelas merupakan satu di antara momen besar di mana kami harus meningkatkan permainan,” lanjut pemain berusia 29 tahun ini.

Jaga Kondisi Pemain

Pelatih Timnas Australia, Tony Popovic, melakukan perubahan mencolok dalam menyusun skuadnya menjelang duel versus Timnas Indonesia dan China.

australia china wcq2 45c4fe6
Timnas Australia

Ia menunjuk 26 pemain, dengan sejumlah wajah lama tersisih karena sebagian besar mengalami cedera.

Brandon Borrello ikut kembali masuk pemanggilan kali ini. Borrello sudah memikat hati sang pelatih sejak November tahun lalu. Saat itu Borrello mendapat kesampatan, meski mengawali dari bangku cadangan.

Borrello bermain 16 menit melawan Arab Saudi dan sembilan menit melawan Bahrain. Setelah kembali mendapat kesempatan menjelang laga kontra Indonesia dan China, Borrello pun berjanji menjaga kondisi kebugaran.

“Diet adalah yang terpenting dan pemulihan tidur adalah faktor yang besar. Pemain memiliki semua teknik pemulihan kondisi dan tidur, dengan zona waktu di lingkungan timnas,” ujar bomber klub Western Sydney Wanderers.

BACA JUGA  Premier League: Arsenal Babat Manchester City 5-1 di Emirates Stadium

Bisa Jadi Opsi Utama

Borrello cukup moncer musim ini dan itu yang membuat Tony Popovic kepincut. Ia telah mencetak enam gol dan mencatat tujuh assist di A-League Men atau kompetisi kasta tertinggi Liga Australia musim ini.

Borrello kini menjadi satu di antara kandidat untuk memimpin lini depan Australia, ketika mereka menjamu Indonesia di Stadion Allianz Sydney, setelah Popovic memilih untuk tidak memasukkan Mitchell Duke.

Borrelo bakal bersaing dengan deretan pemain berposisi menyerang, seperti Daniel Arzani, Martin Boyle, Craig Goodwin, Adam Taggart, Marco Tilio, Nishan Velupillay, dan Kusini Yengi.

Baca juga: Sambut Kedatangan Kluivert, Sultan Optimis Timnas Indonesia Semakin Gemilang

Sumber: Bola.net

Facebook Comments

Google News