spot_img

Menuju Ajang OMI Tingkat Sumbar, 33 Duta Kabupaten Solok Ikuti Pembinaan Intensif

Koto Baru, SuhaNews – Menuju ajang Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) tingkat Sumatera Barat, 33 siswa madrasah yang menjadi pemuncak tingkat Kabupaten Solok, mengikuti kegiatan pembinaan intensif yang dilaksanakan pada 30 September – 2 Oktober 2025 di Aula Masjid Al Ikhwan, Aia Angek, Kotobaru.

Kegiatan ini diselenggarakan untuk mempersiapkan para siswa menghadapi kompetisi di tingkat provinsi. Dengan semangat dan kesungguhan, diharapkan nantinya akan lahir peserta terbaik dari Kabupaten Solok yang mampu melaju hingga tingkat nasional.

03005 omi c

Kegiatan pembinaan ini diketuai oleh Yulfentri, S.Pd., M.M., Kepala MAN 3 Solok, serta dihadiri oleh para kepala madrasah dari tingkat MI, MTs, dan MA se-Kabupaten Solok. Dalam kesempatan tersebut, para peserta mendapatkan bimbingan akademik, strategi belajar, serta motivasi agar semakin percaya diri menghadapi tantangan kompetisi yang lebih tinggi.

Jalannya pembinaan dibagi per kelompok sesuai dengan mata pelajaran yang diujikan, yaitu Fisika, Biologi, Ekonomi, Geografi, Matematika, dan Kimia. Masing-masing kelompok didampingi oleh guru mata pelajaran utusan dari sekolah yang ditunjuk panitia. Karena OMI merupakan kompetisi yang terintegrasi, kegiatan ini juga menghadirkan guru Bahasa Inggris, Risfanelti dari MAN 2 Solok, dan guru Bahasa Arab, Firman Lingga dari MAN 1 Solok, ditambah pembinaan keterampilan untuk memperkuat kesiapan para peserta secara menyeluruh.

Dihadirkan guru bilingual ini bertujuan untuk membekali para siswa dengan kemampuan memahami soal yang menggunakan Bahasa Inggris dan Bahasa Arab, serta meningkatkan keterampilan komunikasi akademik lintas bahasa. Hal ini diharapkan menjadi nilai tambah sekaligus modal penting dalam menghadapi kompetisi yang tidak hanya menuntut penguasaan materi, tetapi juga keterampilan berbahasa.

Mengusung tema “Dengan giat berlatih dan belajar semoga terlahir peserta OMI tingkat nasional dari Kabupaten Solok”, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi wadah pembinaan yang efektif dalam meningkatkan kualitas akademik dan mental juang para siswa.

BACA JUGA  Masuk Pasar Berbagi Masker, Ramadhani Dipanggil Pak Wawa

“Pembinaan ini sangat penting agar anak-anak kita lebih siap, baik secara ilmu maupun mental, sehingga peluang untuk meraih prestasi di tingkat provinsi bahkan nasional semakin terbuka,” ujar Yulfentri dalam sambutannya.

Salah seorang peserta, Naurah Fitria, mengaku sangat terbantu dengan adanya pembinaan ini. “Kami jadi lebih paham cara mengerjakan soal dengan strategi yang tepat. Kehadiran guru Bahasa Inggris dan Bahasa Arab juga membuat kami lebih percaya diri jika nanti ada soal yang menuntut pemahaman bahasa asing,” ungkap siswi MAN 2 Solok tersebut.

Ketua Panitia, Yulfentri, menegaskan bahwa keberhasilan peserta tidak hanya ditentukan oleh penguasaan materi, tetapi juga kesiapan mental dan keterampilan pendukung. “Kami ingin membentuk peserta OMI yang utuh: cerdas, percaya diri, dan siap bersaing di level yang lebih tinggi. Semoga dengan kerja sama semua pihak, Kabupaten Solok bisa menorehkan prestasi terbaik di ajang provinsi, bahkan nasional,” tegasnya.

03005 omi b

 

Dengan dukungan para guru pembina dan kepala madrasah, para peserta tampak bersemangat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Harapannya, Kabupaten Solok dapat mencetak generasi berprestasi yang membanggakan madrasah sekaligus daerah di kancah nasional. Nel | Fendi

Berita Terkait :

Facebook Comments

Google News