SuhaNews – Memasuki hari kelima belas Ramadan 1446 H atau dua pekan jelang Hari Raya Idul Fitri, penumpang tujuan Sumbar sepi. Akibatnya belasan bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) tujuan berbagai kota di Ranah Minang masih perpal di terminal Kampung Rambutan Jakarta Timur menunggu jadwal berangkat.

Bus dari berbagai perusahaan dan kelas layanan ini berbaris rapi di area parkir terminal Kamoung Rambutan. Selain tujuan Sumbar terlihat pula beberapa bus tujuan berbagai kota dan propinsi lain yang juga menunggu jadwal keberangkatan.

Edi (52) salah satu pengemudi bus AKAP tujuan Sumbar yang dikonfirmasi SuhaNews menyebutkan jika Ramadan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya.

“Tahun lalu memasuki pekan kedua, sudah terasa ada peningkatan penumpang. Namun tahun ini sudah dua pekan puasa belum ada peningkatan. Malah jumlah keberangkatan armada menuju Sumbar bisa dibilang masih dibawah normal. PO yang biasanya berangkat lima sampai tujuh sekarang hanya empat atau tiga,” ujar Edi via ponselnya.

Untuk tiket, sampai keberangkatan tanggal 18 Maret 2025 ini masih berlaku tarif normal. Mulai tanggal 19 Maret 2025 mulai dilakukan kenaikan tarif secara bertingkat hingga puncaknya pada hari raya Idul Fitri 1446 H nanti.

Terminal Kampung Rambutan Jakarta Timur merupakan salah satu titik keberangkatan bus menuju berbagai kota di Sumbar. Semua perusahaan bus AKAP tujuan Sumbar mempunyai loket dan perwakilan di terminal ini. Moentjak

Berita Terkait :

• Tak Ada “Tongkat” Ini Bus AKAP Sumbar Yang Pakai Transmisi Matic
• Mudik Naik Bus Palala, Ini Harga Tiket Lebaran 2025
• PO. NPM Bus AKAP Sumbar dengan Rute Terbanyak, Ini Tarif Lebaran 2025
• Bus ANS Rilis Tarif Lebaran, Harga Termahal 1,150 Juta
• Pulang Kampung Naik Bus MPM, Ini Harga Tiket Lebaran 2025
• Lebaran 2025 Naik Maunjua Class, Ini Tarif Bus Gumarang Jaya