Resahkan Pasar Raya Padang, 6 Manusia Silver Diamankan Satpol PP

SuhaNews – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang yang di BKO kan di Dinas Perdagangan bersama Trantib Pasar Raya Padang mengamankan enam orang anak-anak yang di duga mandi-mandi di dalam bak air penampungan pasar Raya Padang, Pada Jum’at (25/10/2024).

Chandra Eka Putra, Kasat Pol PP Padang mengatakan, air yang ada dalam bak penampungan tersebut di gunakan warga untuk air wudhu, warga yang merasa resah dengan aktifitas mereka tersebut melaporkannya ke personil yang ada di lapangan.

“Menanggapi laporan tersebut, Personil BKO bersama anggota Trantib Dinas Perdagangan langsung ke lokasi, tepatnya di atas gedung Bank Nagari, Pasar Raya Barat. Sesampainya di lokasi, didapati adanya anak laki-laki yang mandi-mandi di bak penampungan air yang terdapat di atas gedung tersebut dan ada juga yang sedang mengecat tubuhnya berwarna Silver, serta di dapati juga tiga kotak lem yang diduga usai di konsumsi oleh anak-anak tersebut ,”Ujar Chandra.

Ke enam anak-anak yang ber profesi sebagai “manusia Silver” tersebut, diantarkan oleh Trantib Dinas Perdagangan ke Mako Pol PP di Jalan Tan Malaka, Padang untuk di proses sesuai aturan yang berlaku.

“Mereka sudah di Mako, tadi sudah kita suruh untuk mandi untuk membersihkan cat yang ada di tubuhnya dan kita serahkan ke Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) untuk dilakukan pendataan dan pembinaan lebih lanjut,” Jelas Chandra.

Selain itu, Chandra berharap dan berpesan kepada warga Kota Padang, agar lebih memperhatikan aktifitas anak-anaknya, jangan sampai terjadi ke dua kali hal yang serupa, selain itu, pengecatan dengan zat kimia seperti yang di lakukan anak-anak ini juga sangat membahayakan diri mereka sendiri.

BACA JUGA  Pedagang Kali Lima di Jalan Khatib Sulaiman Ditertibkan Satpol PP Kota Padang

Resahkan Pasar Raya Padang, 6 Manusia Silver Diamankan Satpol PP 1

“Pastinya, orang tua mereka kita panggil sebagai penjamin, dan bersama orang tua mereka juga kita lakukan edukasi, agar mereka tidak mengulangi perbuatannya lagi dan orang tuanya lebih ketat lagi dalam melakukan pengawasan terhadap anak-anaknya,” tutup Chandra. (*)

BErita Terkait :

Facebook Comments

- Advertisement -
- Advertisement -