Arosuka, SuhaNews – Sekda Kabupaten Solok, Medison, S.Sos., M.Si meminta BPBD agar meningkatkan kesiagaannya karena BMKG sudah mengumumkan cuaca ekstrem dalam dua pekan ini. Kondisi ini diperkirakan berlangsung sampai akhhir tahun.

“BPBD  henddaknya diback up oleh personil Satpol-PP dan Damkar, Dinas Sosial dan Dinas PUPR,” harap Sekda Medison pada Apel Gabungan, Senin, 9 Desember 2024.

Baca juga: Cuaca Terik, Syech Fadhil Ajak Masyarakat Gelar Shalat Istisqa

Antisipasi ini peerlu dilakukan karena cuaca seperti ini biasanya terjadi tanah longsor atau banjir.

“Semoga cuaca yang kurang bersahabat ini tidak sampai mengganggu aktivitas dan pelayanan kita terhadap masyarakat,” harap Medison.

Sejauh ini, jelas Medison, sudah ada yang rusak dan terdampak angin kencang dan disertai hujan ini, seperti terjadinya kerusakan di Puskesmas, kantor Camat, Sekolah SMP, dan beberapa  rumah warga.

Selain mengingatkan cuaca ekstrem, Medison juga menyampaikan, pelaksanaan Pilkada 2024 yang sudah selesai.

“Proses pilkada sudah selesai oleh KPU, pemerintahan tetap harus menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagaimana biasanya, laksanakan tugas kita sebagaimana biasanya secara profesional tidak ada yang terganggu, sistem tetap dijalankan ikuti aturan dengan baik laksanakan tugas dengan baik utamakan pelayanan terhadap masyarakat,” ujar Medison.

Di samping itu, Medison menjelaskan bahwa pada 9 Desember ini menjadi akhir APBD 2024 efektif.

“Paling tinggal 10 hari lagi,  karena ada tanggal merah yang cukup panjang dan kemudian batasan penyelesaian keuangan di BKD  pedomani edaran yang sudah diberikan ke masing-masing OPD,” tambah Medison.

Persiapan pelaksanaan APBD 2025, jelas Medison, sudah disiapkan dan sedang menunggu evaluasi dari Gubernur Sumbar. Wewe

Baca juga: Anomali Cuaca, Ketua DPD RI Minta Pemda Koordinasi Mitigasi dengan BRIN dan BMKG