Koto Baru, SuhaNews – Mewujudkan Digitalisasi Layanan Kementerian Agama di Kabupaten Solok ditahun 2023 nanti, Kantor Kemenag Kabupaten Solok menyiapkan aplikasi SOKAN (Sistem e-Office KANtor Kemenag Kab.Solok).

Aplikasi yang dirancang dan tengah dipersiapkan oleh Tim yang dikomandoi Kasubbag Tu Fuadi Nawawi bersama Pranata Komputer Fransisca Zola dan tim ini memuat proses administrasi pelayanan Kantor Kemenag Kabupaten Solok.

Dalam ekspos sekaligus uji teknis yang berlangsung di aula Hubbul Wathan, Rabu (6/12) kemarin, Tim menerima masukan dari seksi-seksi terkait aplikasi ini.

Sebelumnya Kasubbag TU H. Fuadi Nawawi menyampaikan bahwa dalam aplikasi ini akan terhubung proses administrasi antar seksi dengan bagian umum di sekretariat hingga KUA Kecamatan dan Madrasah, yang semuanya ditunjang dengan proses digital memanfaatkan teknologi informasi.

“Aplikasi ini secara bertahap akan terus kita kembangkan hingga menyentuh layanan kepada masyarakat dari masing-masing seksi,” ujar H. Fuadi.

Untuk itu kepada masing-masing seksi untuk memberikan masukan terkait layanan yang akan dicantumkan dalam SOKAN ini dengan menyertakan alur dan SOP untuk memudahkan tim dalam menyempurnakan aplikasi ini.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok H. Zulkifli mengatakan bahwa selain Moderasi Beragama, Menteri Agama Yaqut Cholil Qaumas juga menjadikan digitalisasi layanan sebagai salah satu program prioritas Kementerian Agama, maka untuk menyukseskannya Kantor Kemenag Kabupaten Solok menyikapi dengan aplikasi SOKAN.

“Sokan merupakan salah satu ikon kabupaten Solok yakni Bareh Sokan, nama beras ini kita jadikan nama aplikasi di kantor Kemenag Kabupaten Solok yang selain menyukseskan program prioritas Kementerian Agama juga untuk mengenalkan ikon Kabupaten Solok dilingkup Kemanag se Indonesia,” sebut Zulkifli.

Zulkifli berharap, aplikasi layanan yang tengah disiapkan ini dapat dipakai ditahun 2023 nanti yang dilaunching bersamaan dengan peringatan Hari Amal Bakti Kementerian Agama ke 77.

Ditambahkannya, selain di Kantor Kemenag Kabupaten Solok, seluruh jajaran juga diminta untuk mengembangkan digitalisasi layanan ini termasuk madrasah.

“Madrasah selain mengembangkan robotik, juga kita minta untuk membentuk dan menyiapkan layanan digital penunjang proses pembelajaran dan pencatatan nilai siswa,” pungkas Kakan Kemenag.

BErita Terkait :

• Inspiratif, Annisa Siswa MAN 1 Solok Launching Novel “Dear Dosen Bucin Kulkas” di Hari Guru
• H. Zulkifli; MC Perlu Menguasai Protokoler dan Berwawasan Luas
• Susilaneti Guru MTsN 2 Solok Launching Buku Kedua pada Apel Akbar PGRI di Singkarak
• Pembangunan Terkendala SHM, Kemenag Kab. Solok Gelar FGD Tanah Hibah
• Delta Hendrio, Guru MTsN 2 Solok Lulus jadi Instruktur Nasional AKMI 2022