SuhaNews. Direktur Teknik (Dirtek) PSSI, Indra Sjafri tak menyangkal pernyataan Shin Tae-yong, soal pemilihan pemain di pemusatan latihan berasal darinya. Tak ada drama.
Timnas Indonesia senior sempat menggelar pemusatan latihan pada 14-23 Februari 2020 di Stadion Madya, Jakarta. Ada 33 pemain yang hadir dari 34 nama yang dipanggil.
Skuat yang dilatih Shin mengalami hasil buruk dalam uji coba melawan Persita Tangerang. Mereka kalah 1-4 pada Jumat (21/2/2020).
Usai laga, Shin sempat mengaku bahwa pemain yang didatangkan ke pemusatan latihan adalah pilihan Indra dari total 75 nama. Pemilihan pemain dimulai saat berada di Chiang Mai, Thailand, yang ketika itu Indra masih asisten pelatih.
Indra menegaskan Shin punya andil besar memilih 34 pemain dari hasil rekomendasinya. Hal itu berdasarkan video yang dilihat pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Indra tak membantah hal itu. Namun, dia meyakini bahwa maksud Shin bukan untuk mencari kambing hitam.
“Saya pikir maksudnya bukan begitu, tidak mungkin dia akan melempar tanggung jawab kepada orang lain. Tapi memang benar, coach Shin orang baru, saya sudah dari 2011. Saya dan orang yang tahu persis perkembangan pemain-pemain di Indonesia,” kata Indra saat launching Liga 1 2020, di Hotel Fairmont, Jakarta, Senin (24/2).
“Oleh sebab itu, kami yang pelatih lokal terutama saya, ada Nova (Arianto) kemarin membawa (Timnas Indonesia U-23 medali perak) SEA Games. Pasti dong pemain-pemain SEA Games kemarin itu coba dipanggil,” tambah mantan pelatih Bali United tersebut
“Tak ada salahnya dia berbicara seperti itu, tapi dalam konteks bukan untuk membela diri dia, dan memang nyatanya seperti itu. Jadi tidak perlu itu dipermasalahkan memang kewajiban pelatih lokal seperti saya memberikan rekomendasi dan input kepada pelatih luar, tapi tetap dia yang memutuskan,” ujar Indra.
“Dia memanggil 34 pemain saya tidak ikut. Saya hanya memberikan nama yang saya anggap dan saya pahami mereka pantas untuk dipanggil. Dan rekomendasi saya juga ada yang tidak dipanggil, dan sekarang terbuka lebar. Alhamdulillah Liga dimulai 29 Februari, jadi ini akan ada kesempatan ke pelatih Timnas untuk bisa memantau langsung,” tegasnya. Red
Sumber : Detik.com
Baca Juga:
Facebook Comments