Pasaman, SuhaNews – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman Gusman Piliang membuka Dialog Kerukunan Umat Beragama antar tokoh agama dan pemuda lintas agama Jumat (9/9).
Kegiatan yang digagas FKUB Kabupaten Pasaman itu berlangsung selama dua hari Sabtu dan Minggu (9-10/9) di Gran Malindo Hotel Bukittinggi,
Baca juga: Kakan Kemenag Bukittinggi Lepas Kontingen KSM 2022 ke Tingkat Sumbar
Dalam kegiatan tersebut, Gusman mengajak para tokoh agama dan pemuda untuk selalu menjaga kerukunan yang selama ini telah harmonis.
Tidak hanya menjaga rukun antar agama, juga intra agama karena dalam setiap agama didapati perbedaan pemahaman.
“Hendaknya umat beragama saling menghormati setiap perbedaan. Bukan sebaiknya, saling menyalahkan yang mengakibatkan perpecahan atau disharmoni,” ujar Gusman Piliang.
dengan memahami moderasi beragama maka akan terciptalah kerukunan. Karena itu pentingnya kerukunan, Pemerintah melalui Kemenag setiap tahun menganggarkan dana operasional FKUB.
Ketua FKUB Pasaman Idrus melaporkan bahwa kegiatan dialog diikuti 35 peserta yang merupakan tokoh agama dan pemuda Islam, Katolik dan Protestan.
“tema yang diangkat dalam dialog ini adalah mengenai moderasi beragama dan disentegrasi bangsa, ini sangat urgen untuk dibahas”, tuang Idrus.
Baca juga: FKUB Bukittinggi dan PELITA Gelar Rapat Checking Program
Facebook Comments