Keluarga H. Mardjohan Djamin Serahkan Masjid Raya Sulit Air Senilai 15 Miliar

Sulit Air, SuhaNews – Setelah membangun kembali Masjid Raya Sulit Air kecamatan X Koto Diatas Kabupaten Solok dengan dana lebih kurang 15 Milyar Rupiah, keluarga H. Mardjohan Djamin menyerahkannya ke masyarakat Sulit Air, Sabtu (21/1).

Penyerahan dari keluarga H. Mardjohan Djamin yang diwakili Savero Edi Yunus kepada tungko tigo sajarangan dan tali tigo sapilin nagari Sulit Air yang terdiri dari Wali Nagari, Majelis Ulama Nagari, dan Kerapat Adat Sulit Air, serta di dampingi oleh Badan Perwakilan Nagari (BPN), serta Organisasi Masyarakat Sulit Air (SAS)

Penyerahan tersebut Camat X Koto Diatas Riswandi Bahaudin, Wali Nagari Nagari Sulit Air Jumaini Anas, S.Sos.M.Si, Ketua MUN Sulit Air Drs. H. Irdizon, Ketua KAN Nasrul, Dt. Rajo Mangkuto, Kepala KUA X Koto Diatas Idramis, Dt. Malakewi, Ketua BPN Hendra, Ketua SAS H. Samsudin Mukhtar, Anggota DPRD Kabupaten Solok Drs. Ahmad Purnama, dan Anggota Polsek X Koto Diatas.

Masjid Raya Sulit Air yang sebelumnya dibangun pada tahun 1911 dan telah mengalami beberapakali rehabilitasi,  mulai dibangun kembali pada Maret 2020, bangunan lama dibongkar pada 17 Maret 2020. Peletalan batu pertama poembangunan kembali dilakukan Bupati Solok saat itu, H. Gusmal.

Selama dua tahun pengerjaan pembangunan masjid raya ini, aktivitas dan kegiatan keagamaan yang biasa berlangsung di masjid raya dialihkan ke masjid atau mushalla sekitar, seperti di jorong Gando dan jorong Koto Gadang.

Dalam sambutannya ketua panitia, H. Iridizon mengatakan bahwa ada sekitar 293 juta rupiah merupakan sumbangan dari masyarakat untuk pembangunan masjid raya, yang lebih di kenal dengan istilah “ambo sato ciek” (kami ikut satu), dana tersebut tetap di masukkan kedalam pembangunan agar amal ibadah dari niat masyarakat untuk membangun masjid di terima oleh Allah SWT.

BACA JUGA  Melanggar Aturan Pedagang di Danau Campago Kembali Ditertibkan Satpol PP

Sementara Savero mengucapkan terima kasih banyak kepada panitia dan masyarakat Sulit Air, yang telah menyokong pembangunan Masjid ini.

“saya selaku pertama dari Almarhum Marjohan Djamin merasa senang sekali, karena cita-cita Almarhum untuk berbakti kepada Nagari yang beliau cintai terwujud dengan cara membangun Masjid, harapan Savero semoga dengan telah selesainya bangunan Masjid ini bisa kembali pusat kegiatan keagamaan, dan kembali hidup seperti dulu lagi,” tutup Savero.

Bentuk bangunan sekarang ini, berupa bangunan 2 tingkat, dengan fungsi yang berbeda, yakni lantai atas di fungsikan sebagai ruang sholat.

Sementara di lantai lantai bawah digunakan sebagai pusat penelitian keagamaan, ada ruang pustaka, kantor masjid, dan ruangan sholat cadangan apabila jemaah banyak (Hendrik).

Berita Terkait :

keluarga keluarga keluarga keluarga 

Facebook Comments

- Advertisement -
- Advertisement -