Bina SDM ASN, Kemenag 50 Kota Gelar Capability Building

Lima Puluh Kota, SuhaNews – Kanotr Kemenag Limapuluh Kota melalui Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) menggelar kegiatan Capability Building, yang diikuti 45 orang guru PAI dan Pengawas PAI, Rabu (31/5) di Objek Wisata Kapalo Banda, Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota.

Capability Building bentuk kegiatan pembinaan SDM agar lebih terampil dan unggul menjadi salah satu kegiatan Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota untuk peningkatan kualitas ASN-nya.

Baca juga: DPC PBB Padang Panjang Gelar Outbond di Pantai Kata Pariaman

Kegiatan Capability Building ini disuguhkan dalam bentuk kegiatan Out Bond yang dibimbing oleh Tim Instruktur yang telah profesional. Hadir membuka kegiatan, kepala kantor, diwakili Plh. Kasubbag Tata Usaha, Rizki Eka Putra. Turut hadir mendampingi, Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam, H. Zulwitra.

Dalam sambutannya, Rizki menyebut, kegiatan Capability Building dalam bentuk Out Bond ini merupakan kegiatan dalam upaya peningkatan SDM yang berintegritas, profesionalitas, dan inovatif. Disamping itu, Rizki menyebut, dari kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan 3 hal, yaitu Open Mind, Open Heart, dan Open Will.

“Open Mind artinya adalah, membuka pikiran. Seorang tenaga pendidik harus membuka wawasan dan pemikirannya agar terus berkembang, jangan terfokus kepada cara berpikir lama. Zaman sudah semakin canggih. Tenaga pendidik harus mampu mengimbangi kemajuan zaman,” jelas Rizki.

Selanjutnya Rizki menjelaskan, tenaga pendidik harus membuka hati, artinya, leluasa menerima segala perubahan positif. Hati harus luas menerima kelebihan orang lain dan mau belajar untuk lebih baik., serta membuka hati untuk berbagi dengan sesama.

Rizki menjelaskan tentang kemauan yang terbuka dari seorang tenaga pendidik. Orang yang mau belajar dan belajar lagi, memiliki kemauan yang tinggi, akan mendapatkan hasil yang lebih baik.

BACA JUGA  Permudah Bayar Pajak, Pemko Padang Launching Aplikasi e-SPPT PBB-P2

Sebelum membuka kegiatan secara resmi, Rizki mengharapkan agar pengawas dan guru PAI mampu menjadi tenaga pendidikan kreatif, inovatif, dan produktif, sebagaimana tema yang diusung dalam kegiatan ini “Mewujudkan SDM yang berintegritas, Profesionalitas, Inovatif, Tanggung Jawab, dan Menjadi Teladan.

“Guru PAI diharapkan mampu melahirkan generasi yang mantap landasan agamanya dan siap menjawab tantangan zaman,” tutup Rizki Eka Putra. (Nina)

Baca juga: Melalui LDKS OSIM, MTsN 2 Bukittinggi Cetak Calon Pemimpin

Facebook Comments

- Advertisement -
- Advertisement -