SuhaNews – Bupati Dharmasraya, Annisa Suci Ramadhani, secara resmi mengukuhkan 74 anggota Paskibraka itu. Prosesi berlangsung dengan suasana yang khidmat dan penuh rasa haru. Tepat setelah aba-aba diberikan, suara lantang ikrar Paskibraka memenuhi ruangan. Suasana kesakralan terasa begitu ikrar dibacakan, Rabu (13/8) malam di Pulau Punjung
Rasa cinta tanah air menggelora, darah pejuang bak mengalir di seluruh tubuh. Raut wajah para anggota Paskibraka menunjukkan tekad yang tak tergoyahkan, mereka sedang menandatangani janji dengan ibu Pertiwi.
Pemimpin upacara malam itu adalah Faiza Alfani, siswa SMA Taruna Sumbar, yang memimpin dengan wibawa dan ketegasan. Gerakannya terukur, suaranya mantap, dan tatapan matanya seolah menyalurkan semangat kemerdekaan ke seluruh barisan.
Dalam sambutannya, Bupati Annisa menyampaikan rasa bangga dan harapannya. “Tidak semua pemuda-pemudi mendapat kehormatan ini. Tugas mengibarkan Sang Merah Putih pada peringatan detik-detik proklamasi adalah amanah sejarah”
“Adik-adik adalah tunas bangsa, harapan negeri, yang telah membuktikan kerelaan berkorban waktu, tenaga, dan semangat demi mengharumkan nama daerah dan negara,” ujarnya lantang.
Ia menambahkan, selama 11 hari pelatihan, para anggota Paskibraka telah ditempa oleh pelatih dari TNI, Polri, dan Purna Paskibraka. Mereka tidak hanya dilatih dalam keterampilan tata upacara bendera, tetapi juga nilai-nilai Pancasila, patriotisme, dan nasionalisme.
“Jiwa kepemimpinan, kepeloporan, dan semangat bela negara yang telah ditanamkan selama pelatihan, semoga tumbuh dan terus mengiringi langkah adik-adik ke depan,” pesan Annisa.
Bupati Annisa juga mengingatkan bahwa tugas yang akan diemban pada 17 Agustus bukanlah tugas biasa. “Pada tanggal 17 Agustus nanti, kibarkan Merah Putih setinggi-tingginya, seiring doa seluruh rakyat Dharmasraya yang menyertai adik-adik semua,” katanya, dengan nada suara yang sarat makna.
Hadir dalam kesempatan itu Wakil Bupati Dharmasraya Leli Arni, Anggota DPRD Dharmasraya Pasdisata Dt Kabilangan, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Kehadiran tersebut menjadi bentuk dukungan penuh dari pemerintah daerah dan unsur pimpinan daerah kepada para pemuda-pemudi pilihan tersebut.
Bupati Annisa lalu kemudian menyematkan tanda lencana secara simbolis kepada perwakilan Paskibraka. Di barisan belakang, para orang tua menatap anak-anak mereka dengan campuran bangga dan haru. Seakan baru kemarin mereka mengantar anak-anak itu ke sekolah dasar, kini mereka berdiri tegap sebagai pengemban tugas negara.
Pengukuhan malam itu bukan sekadar seremoni. Ia adalah pertemuan simbolis antara masa lalu dan masa depan. Semangat juang para pahlawan, yang pernah berjuang merebut kemerdekaan, seakan mengalir melalui sumpah dan janji para anggota Paskibraka.
Merekalah yang akan meneruskan estafet pengabdian dan perjuangan meski bukan di medan perang, tetapi di medan pembangunan dan pengabdian kepada negeri.
Ketika acara berakhir, para anggota Paskibraka meninggalkan ruangan dengan langkah tegap. Esok kembali berlatih untuk semakin memantapkan perjuangan pada 17 Agustus nanti. Di balik langkah itu, terlihat jelas kesadaran bahwa mereka kini memikul amanah besar. (*)
Berita Terkait :
Facebook Comments