Mentawai, SuhaNews – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Mentawai bekerjasama dengan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sumatera Barat mengadakan sosialisasi program sekolah penggerak, Senin (7/2) di Bujai Mentawai Griya Hotel, Tua Pejat.
Sosialisasi ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada guru serta kepala sekolah tentang tentang Program Sekolah Penggerak, sebagai bagian kebijakan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset danTeknologi.
Baca juga: Bupati Agam Buka FPKD Program Sekolah Penggerak Angkatan I
“Jumlah peserta sosialisasi sebanyak 50 orang yang berasal dari jenjang SD dan SMP beserta unsur dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Mentawai,” ujar Kepala Bidang Pembinaan SD dan SMP, Jumesri Sirisagu., M.EC. Dev.
Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aban Barnabas Sikaraja, S.Pd.
“Semua peserta Program sekolah penggerak diharapkan fokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (Literasi dan Numerasi) serta karakter,” ujar Aban Barnabas Sikaraja.
Hal ini bisa diawali dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul yakni Kepala Sekolah dan Guru yang unggul.
Pada Program Sekolah Penggerak, jelasnya, ada lima intervensi yang dilakukan yakni pendampingan konsultatif dan asimetris, penguatan sumberdaya manusia di sekolah, pembelajaran dengan paradigm baru, perencanaan berbasis data dan digitalisasi sekolah.
Sosialiasi ini menghadirkan narasumber dari LPMP Provinsi Sumatera Barat yakni Feri Fren, S.Pd. MM dan Drs. Zulfahmi, M.Pd.
“Guru penggerak adalah pemimpin pembelajaran yang berpusat pada siswa dan hasil akhirnya terjadi peningkatan kualitas lulusan secara menyeluruh,” ujar Feri Fren. (Wewe)
Baca juga: Tingkatkan Mutu Pendidikan, Genius Umar Teken MoU Sekolah Penggerak
Facebook Comments