Mentawai, SuhaNews – Dirjen Bimas Kristen dan rombongan lakukan kunjungan kerja ke Mentawai. Mereka disambut oleh Dandim, Danlanal, Asisten I Bupati, beserta Kepala OPD di Bandar Udara Rokot Tuapejat, Selasa (24/1). 

Kemudian dilanjutkan Temu Ramah Dirjen Bimas Kristen Kementrian Agama RI Jajaran Kementrian Agama Kepulauan Mentawai, ASN dan Tokoh Lintas Agama Kepulauan Mentawai di Kantor Kementrian Agama Kabupaten Mentawai.

Baca juga: Kunjungi Bengkulu, Bimas Islam Kemenag Bukittinggi Studi Komperatif

Kegiatan Temu Ramah bersama ASN dan Tokoh Lintas Agama Kepulauan Mentawai dihadiri oleh Asisten I Kepulauan Mentawai, Dandim 0319/Mentawai yang diwakili Pasiter Kodim 0319/Mentawai, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Kepulauan Mentawai, Tokoh Agama Kepulauan Mentawai, Kepala Dinas Kepulauan Mentawai.

Adapun tujuan Temu Ramah Dirjen Bimas Kristen Kementrian Agama RI bersama ASN dan Tokoh Lintas Agama Kepulauan Mentawai tersebut guna mempererat kerukunan umat beragama dalam kehidupan bermasyarakat di Kab Kep Mentawai yang aman, rukun dan kondusif.

Menurut Plh. Pasiter Kodim 0319/Mentawai Letda Inf James Sibarani mengatakan kegiatan temu ramah merupakan kegiatan yang mempererat kerukunan umat beragama dalam kehidupan bermasyarakat di Kab Kep Mentawai yang aman, rukun dan kondusif sehingga kerukunan yang sudah terjalin sangat baik dapat menciptakan suasana yang harmonis, sehingga mempererat tali persaudaraan,” ujar Letda James.

Kedatangan Dirjen Bimas Kristen Kemenag RI Dr. Jeane Marie Tulung Sth. M. Pd di Ranah Minang disambut hangat Kakanwil Kemenag Provinsi Sumatra Barat H Helmi dan Yesri Elvis Hasugian Pembimbing Masyarakat Kristen di ruang VVIP Bandara Internasional Minangkabau, Senin (23/01).

Kunjungan perdana Dr. Jeane Marie Tulung beserta rombongan ini di provinsi Sumatra Barat direncanakan selama empat hari mulai hari Senin sampai Kamis, tanggal 23 sampai 26 Januari 2023 dalam rangka pembinaan tokoh agama dan guru Kristen di Kota Padang dan Kabupaten Mentawai.

Dandim 0319/Mentawai Letkol Inf Suirwan S.I.P mengatakan pentingnya menjaga dan merawat kerukunan umat beragama di wilayah binaan. “Tentunya segala perbedaan bukan menjadikan penghalang, karena kita semua hidup berdampingan antar umat beragama secara damai dalam semangat bingkai Bhinneka Tunggal Ika,” katanya.

“Untuk itu, mari kita sama-sama saling menjaga toleransi dan saling menghormati perbedaan ini dalam merajut persatuan dan kesatuan bangsa,” ucap Dandim melalui Pasiter

Ikut mendampingi Dirjen Bimas Kristen Kemenag RI dalam kunjungan kerja itu, Kasubdit Kelembagaan Marvel Ed Kawatu, Perencana Ahli Madya Rowles Hasugian dan Santi Yanti Kalangi. (*/Mat)

Baca juga: Menteri Agama Targetkan 1000 Kampung Zakat di Tahun 2023