spot_img

Garabak Data, Kab. Solok Belum Dialiri Listrik

Arosuka, SuhaNews – Nagari Garabak Data, Kecamatan Tigo Lurah, satu-satunya nagari dari 74  di Kabupaten Soloik dari yang belum dialiri listrik PLN. Setelah Jorong Lubuk Rasam, Nagari Surian dan Jorong Tigo Jangko, Sumiso, Kecamatan Tigo Lurah mendapatkan program listrik pedesaan.

“Tinggal Nagari Garabak Data yang belum terjangkau listrik PLN,” ujar Bupati Solok, H. Gusmal didampingi Kabag Humas Syofiar Syam melalui Video Teleconference, Rabu (28/4) dari Guest House Arosuka.

Video Teleconference ini digelar dalam rangka peresmian dan penyalaan program listrik pedesaan di Provinsi Sumatera Barat. Dalam Vicon ini ikut bergabung Executive Vice President (EVP) Pengembangan Regional Sumatera PLN Budi Pangestu, General Manager (GM) PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sumbar Bambang Dwiyanto, Kadis ESDM Prov. Sumbar diwakili oleh Kabid Energi dan Ketenagalistrikan Helmi, dan Bupati Solok  H. Gusmal, SE. MM, serta Bupati 50 Kota, Agam, Pessel dan Kepulauan Mentawai.

“Dua nagari mendapat bantuan pembangunan listrik desa melalui program ini,” jelas Gusmal.

Kedua nagari yang mendapatkan adalah Jorong Lubuak Rasam Nagari Surian Kec. Pantai Cermin, jumlah pelanggan 40 KK, dan Jorong Tigo Jangko Nagari Tanjung Balik Sumiso Kec. Tigo Lurah, jumlah pelanggan 15 KK.

“Kita berharap semua nagari di Kabupaten Solok bisa menikmati aliran listrik,” harap Bupati Gusmal.

Sementara Budi Pangestu menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan seluruh stackholder terkait yang telah membantu kelancaran program pengadaan listrik di desa/nagari ini sehingga dapat terlaksana dengan lancar.

“PLN memiliki target pencapaian rasio elektrifikasi hingga 100% di wilayah Sumbar,” ujar Budi Pangestu.

Untuk meujudkan itu, papar Budi Pangestu, pihaknya akan melakukan kerjasama dan bersinergi dengan pemerintah dan unsur terkait dalam mewujudkan penerangan di seluruh wilayah Prov. Sumbar.

BACA JUGA  Studi Komperatif, MTsN 7 Solok Ajak Siswa Manasik ke Makah Mini

“Saat ini ada lima kabupaten di Prov. Sumbar yang mendapat bantuan program listrik desa ini,” jelas Budi Pangestu.

Kelima Kabupaten itu adalah Solok 55 pelanggan, Kab. Kepulauan Mentawai 156 pelanggan), Kab. Agam 77 pelanggan, Kab. 50 Kota 15 pelanggan, serta Kab. Pesisir Selatan.

garabak data
Tinggal garabak data yang belum dialiri listrik

“Pembangunan jaringan listrik ini sesuai dengan program PLN yang memperioritaskan terlebih dahulu bagi masyarakat kurang mampu dan daerah terpencil untuk menyediakan listrik,” jelas Helmi.

Tujuan program ini, jelas Helmi, untuk menjamin ketersediaan listrik bagi masyarakat dengan harga yang wajar demi kesejahteraan masyarakat. Untuk wilayah Sumbar kita sangat membutuhkan perluasan listrik. Karena itu kita mengajak seluruh kepala daerah agar dapat  memfasilitasi PLN dalam menyediakan listrik hinggan ke pelosok daerah.

“Daerah perlu mengadakan fasilitas jalan dan jembatan yang memadai untuk mobilitas angkutan material PLN,” jelas Helmi.

Beberapa daerah pedalaman, jelas Helmi, yang hanya ditinggali oleh beberapa KK dan belum dijangkau listrik PLN, akan diberikan bantuan listrik tenaga surya atau pengembangan listrik bertenaga kecil. Wewe

Baca Juga:

Facebook Comments