Sijunjung, SuhaNews – Kerusakan jalan lintas Sumatera, terjadi di beberapa titik, terutama di ruas jalan Sijunjung dan Dharmasraya. Setidaknya ada dua titik yang dibantu oleh pemuda setempat mengatur lalu lintas, sambil menyodorkan kotak sumbangan.
Titik pertama terlihat menjelang Simpang Sijunjung atau menjelang Tanah Badantuang. Separoh badan jalan sudah berlubang, sehingga tidak bisa dilalui oleh kendaraan dua arah sekaligus. Pemuda setempat mengaturnya dengan sistem buka tutup.
“Sudah hampir setahun, jalan ini rusak,” jelas Rusman, Sopir truk yang ditemui SuhaNews di lokasi, Senin (23/3).
Belasan pemuda dari dua sisi jalan mengatur arus lalu lintas. Terutama kendaraan berat, harus berhati-hati karena kondisi jalan yang labil, terutama bagian kiri dari Sijunnjung menuju Solok. Jika kendaraan berat sempat melewati jalan tersebut, bisa jadi akan terperosok karena jalan terlihat becek dan lunak.
Kerusakan jalan juga terlhat di kawasan Tanjung Gadang. Beberapa badan jalan berlobang. Di kawasan ini juga ada titik longsor yang menyebabkan terjadinya kemacetan di ruas jalan ini beberapa waktu lalu.
Berita Terkait : Rp 69 Miliar Untuk Benahi Jalinteng Muaro Kalaban-Batas Jambi
“Jalan makin rusak pada musim hujan ini,” jelas Syafri.
Bukan saja menyebabkan melambannya laju kendaraan, juga menyebabkan kendaraan dipenuhi lumpur dan terlihat sangat kotor. Apalagi jika jalan beriringan dengan kendaraan lain maka akan air bercampur lunau tersebut naik ke dinding kendaraan.
Kerusakan juga terlihat di kawasan Kiliran Jao, Kecamatan Kamang Baru. Ruas jalan Sumatera dari Kiliran Jao menuju Dharmasraya terlihat juga rusak parah. Titik longsor terjadi selepas Kiliran Jao atau di Nagari Takuang ini. Di titik longsor ini, dipakai sistem buka tutup. Kendaraan melaju lamban, selain karena material longsor, badan jalan juga rusak dan berlubang, sehingga harus bergantian agar tidak terjadi kemacetan.
Kerusakan juga terlihat dekat perbatasan Sijunjung Dharmasraya ini. Ada dua titik di ruas jalan Kiliran Jao-Dharmasraya ini yang rusak parah, aspal sudah mengelupas, membentuk lubang-lubang kecil, yang dipenuhi oleh air. Wewe
Baca Juga:
- Jalan Solok – Padang Longsor di Aia Sirah, 1 Kendaraan Tertimpa Material
- Banjir dan Longsor di Sijunjung, Rumah Kenedi Hancur dan Jalinsum Putus
Facebook Comments