Alahan Panjang, SuhaNews – Menjadi pembina upacara, Senin (16/1) di MAN 3 Solok (MAN Lembah Gumanti), Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok menyampaikan pentingnya pendidikan karakter.
“Ananda yang saat ini duduk dibangku Aliyah berada dalam usia remaja menuju dewasa yang mulai bisa membedakan prilaku negatif dan positif baik untuk diri sendiri, keluarga dan lingkungan, maka di bangku madrasahlah ananda mempertajam pendidikan karakter yang akan menanamkan nilai aqidah yang dibarengi dengan moral dan karakter agar perilaku siswa madrasah jadi teladan ditengah masyarakat,” ujar H. Zulkifli dalam amanatnya.
Kakan Kemenag menjelaskan, siswa madrasah menunjukan jati dirinya ditengah masyarakat dengan berada di garis depan dalam ilmu pengetahuan, ilmu agama dan pengamalan ilmu agama ditengah sosial masyarakat.
“Jangan sampai siswa madfrasah madrah tidak bisa jadi khatib apalagi imam, untuk yang siswi minimal bisa memberikan tausiah. Ananda berada di madrasah ini sebagai orang terpilih, yang dibuktikan tidak semu peminat madrasah ini bisa tertampung,” ujar Kakan Kemenag memberi semangat.
Disampaikan juga, pendidikan karaktek tidak hanya untuk saat ini atau saat menyandang status sebagai siswa madrasah akan tetapi melekat dalam diri hingga akhir hayat nanti.
Dalam kesempatan ini, Kakan Kemenag juga mengajak para siswa dan keluarga besar MAN 3 Solok untuk menumbuh dan mengembangkan moderasi beragama yang dimulai dari lingkungan terkecil, keluarga, lingkungan, madrasah dan masyarakat.
Menutup amanatnya H. Zulkifli mengajak seluruh siswa terutama kelas XII untuk menyiapkan diri menghadapi ujian akhir.
Kepala MAN 3 Solok H. Yulfentri yang juga mengikutiu upacara ini mengatakan, kehadiran kakan Kemenag sebagai pembina upacara sudah menjadi program madrasah dalam upaya meningkatkan motivasi bagi siswa dengan menghadirkan tokoh-tokoh sebagai motivator. Fendi
Berita Terkait :
Facebook Comments