Bukittinggi, SuhaNews  – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bukittinggi menggelar rapat dinas dalam rangka mengevaluasi pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) TA. 2023/2024, Senin (06/03) di aula Kantor Kemenag. 

Rapat dinas tersebut diikuti oleh Kakan Kemenag, Kasubbag, Kepala Seksi dan Penyelenggara, Kepala Madrasah, Pimpinan Pondok Pesantren, Kepala KUA Kecamatan dan Kepala RA di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi.

Baca juga: MAN 1 Solok Plus Keterampilan Persiapkan PPDB 2023/2024

Kakan Kemenag Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi mengingatkan teknis Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) TA. 2023/2024 agar dipersiapkan secara matang berbasis teknologi atau tranformasi digital.

“Tranformasi digital akan mempermudah pelaksanaan penerimaan peserta didik baru di Madrasah dan Pondok Pesantren,” ujar H. Eri Iswandi.

Siapapun dan di manapun, jelas H. Eri Iswandi, bisa mengakses proses PPDB sejak pengumuman, tahap seleksi, wawancara, hingga pengumuman siswa yang diterima.

“Data EMIS diharapkan senantiasa ter-update untuk memperlancar segala program dan kegiatan yang ada di madrasah, pondok pesantren, madin dan lembaga TPQ,” jelas Eri Iswandi.

EMIS (Education Management Information System) merupakan sistem manajemen data pendidikan Islam yang berperan dalam menunjang proses perencanaan dan pengambilan kebijakan program pendidikan Islam pada Kementerian Agama.

“Emis merupakan pangkal data, jadi pastikan selalu di-update oleh operator” jelasnya.

Seluruh pimpinan satuan kerja, tambah Eri Iswandi, untuk mematangkan realisasi anggaran, sehingga pada akhir Juli mendatang realisasi anggaran sudah mencapai 70 %.

“Evaluasi ini kita lakukan untuk mengkaji secara kritis setiap program dan kebijakan yang telah dilakukan sehingga ke depan bisa mengukur dan meningkatkan efektivitasnya,” tambah Eri Iswandi. (Syafrial).

Baca juga: Jelang PPDB Online, Diskominfotik dan Disdik Sumbar Bahas Kelengkapan Data