Arosuka, SuhaNews – Karang Batonggak Sungai Abu karya Yandra Susanto menjadi legenda terbaik pada lomba menulis bertajuk Goresan Pena Singkarak Danau Kembar Menuju Geopark Nasional, yang digelar oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dispabud) Kabupaten Solok.
Sementara tempat kedua diraih Gustina Mitri melalui Legenda Asal Usul Nagari Talang dan Uki Lestari melalui karyanya Legenda Danau Kembar, Naga dan Buyuang Gadang berada di tempat ketiga.
Baca juga: Gelar Lomba Menulis, Disparbud Kab Solok Bekali Peserta dengan Workshop
“Lomba menulis bertajuk Goresan Pena Singkarak Danau Kembar Menuju Geopark Nasional ini digelar dalam rangka mempromosikan kawasan Geopark Kabupaten Solok,” ujar Kepala Dinas Drs. M. Alfajri didampingi kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata, Rince Kusmala Dewi, SE, MM.
Lomba ini terbuka untuk umum, syaratnya harus mengangkat legenda seputar geopark atau kawasan wisata Kabupaten Solok. Pada awalnya, peserta yang mendaftar secara online lebih dari 50 orang, yang berasal dari berbagai daerah di Sumatera Barat.
“Karya yang masuk sampai batas akhir pengiriman naskah hanya 30 legenda,” jelas Rince Kusmala Dewi.
Karya yang masuk, jelas Rince Kusmala Dewi, direncanakan akan dibukukan dan selanjutnya akan dibuatkan komik legenda Geopark Singkarak Danau Kembar. Sehingga nantinya, kawasan geopark maupun kawasan wisata Kabupaten Solok kian dikenal wisatawan.
“Kita ingin legenda Geopark Kabupaten Solok bisa mengikuti jejak legenda Batu Malin Kundang, , Sangkuriangnya, Nyi Roro Kidul atau legenda lainnya,” ujar Alfajri.
Untuk mendapatkan legenda ini, ujar Rince Kusmala Dewi, panitia menyedikan waktu yang panjang kepada peserta. Mereka diberi waktu selama sebulan untuk menggali legenda Geopark Kabupaten Solok.
“Para peserta juga mendapat pembekalan sebelum menulis dari dewan juri yang terdiri atas akademisi UNP Dr. Ridha Hasnul Ulya, M.Pd, jurnalis senior Waitlem dan budayawan, sastrawan sekaligus wartawan Yurnaldi,” jelas Rince Kusmala Dewi.
Dalam waktu 1 bulan, jelas Rince Kusmala Dewi , para peserta mengunjungi lokasi wisata geopark di Kabupaten Solok untuk mendapatkan inspirasi atas tulisan yang sedang mereka siapkan.
“Hingga jadwal penyerahan karya, terkumpul sebanyak 30 legenda,” ujar Rince Kusmala Dewi, Senin (31/10/22) di Arosuka.
Kegiatan ini mendapat dukungan dari Bupati Solok, BUMN, OPD dan Bank dan berbagai elemen lainnya. Selain menyediakan tabanas sebesar Rp7,5 juta untuk juara, panitia juga menyediakan bingkisan elektronik bagi 10 penulis terbaik.
Hadiah bagi para juara dan 10 terbaik diserahkan oleh Bupati Epyardi Asda pada acara Gowes Salingka Danau di Alahan Panjang Resort, Sabtu (29/10/22).
Panitia juga memberikan Cenderamata khusus kepada penulis berbakat Atiqa Raihana Desti dari Nagari Bukik Tandang. (Wewe)
Baca juga: Disparbud Gelar Lomba Menulis Legenda Goresan Pena Singkarak Danau Kembar
Facebook Comments