Bukittinggi,SuhaNews – Kantor Kemenag Kota Bukittinggi melalui Seksi Bimas Islam menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) percepatan Sertifikasi Halal, Rabu (03/05/2023) di Aula Kantor Kemenag setempat. Rapat ini di ikuti Penyuluh Agama Islam Fungsional dan Penyuluh Agama Islam Honorer (Lulus Sebagai Pendamping Proses Produk Halal atau P3H).
Kasi Bimas Islam, H. Zulfikar menjelaskan bahwa kegiatan Rapat Koordinasi tersebut dalam rangka menindak lanjuti hasil rapat Koordinasi bersama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Virtual Zoom Meeting untuk wilayah Sumatera, beberapa waktu lalu yang dihadiri secara daring.
“Kami mengajak kita semua untuk siap menindaklanjuti percepatan sertifikasi halal di Kota Bukittinggi dan menjadikan Rakor ini menjadi penyemangat serta bahan evaluasi dalam menyukseskan program sertifikasi halal,” ujarnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi didampingi Kasi Bimas Islam, H. Zulfikar dalam memberikan arahan menyampaikan bahwa target BPJPH untuk satu juta sertifikat Halal ternyata harus dicapai pada akhir bulan Juni 2023. Bukan akhir Desember 2023. “Kota Bukittinggi dengan jumlah Pendamping Proses Produk Halal( P3H )sebanyak 82 orang, harus proaktif dan sesegera mungkin menentukan target secara berkala, sehingga pada akhir semester 1 tahun anggaran ini target tercapai sesuai quota yang ditetapkan,” harapnya.
H. Eri Iswandi menambahkan. “Jika target 1 juta ini melampaui angka 1 juta, di akhir Juni 2023. Maka BPJPH akan memberikan reword berupa umrah bagi 10 orang P3H terbaik se-Indonesia. Bahkan tahun 2024, bilamana target 10 juta sertifikat terlampaui, reword nya
Pendamping Proses Produk Halal (P3H) berhak diberangkatkan menunaikan ibadah haji. Mari kita bekerja optimal, bekerjasama dan mohon dukungan semua pihak untuk percepatan proses sertifikasi halal ini,” tuturnya. (Syafrial)
Berita Terkait :
Facebook Comments