Solok, SuhaNews – Linda (52) warga jorong Gurun nagari Paninjauan kecamatan X Koto Diatas, menghubungi Damkar  Kabupaten Solok setelah Kerbau miliknya “tarambau” (jatuh-red) ke dalam sumur, Selasa (22/10) pukul 10.35 WIB.

Damkar Kabupaten Solok pos Koto Baru yang menerima laporan ini langsung menuju lokasi dengan dua armada, salah satunya armada baru yang baru saja diterima tahun ini.

“Armada baru ini memiliki sling dan wing, berbeda dengan beberapa armada sebelumnya, karena kasus yang kita tangani membutuhkan alat tersebut, makanya kita bawa ke lokasi,” ujar Zulhelmi Bosy, Kasi Ops Damkar Kabupaten Solok kepada SuhaNews.

Zulhelmi mengatakan, butuh kerja ekstra bagi tim untuk mengeluarkan ternak peliharaan tersebut, selain diameter sumur yang sempit juga Kerbaunya lumayan besar. Sehingga dibantu dengan peralatan manual seperti kayu untuk gantungan derek dan peralatan lainnya.

Berlangsung sejak siang, Kerbau tersebut berhasil dievakuasi menjelang sore dalam keadaan selamat.

“Operasi dinyatakan selesai pukul 14.45 WIB dan Kerbau berhasil dikeluarkan dari sumur dalam keadaan selamat,” ulas Zulhelmi.

Zulhelmi mengatakan, saat ini tugas Damkar tidak hanya untuk pemadaman api saat ada bencana tetapi juga memberikan pertolongan pada berbagai keadaan darurat. Moentjak

Berita Terkait : 

• Pos Damkar Alahan Panjang Tangani 2 Kebakaran Sepanjang Selasa
• Kebakaran di Kajai Koto Baru, 4 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal
• Kebakaran di Salimpek, Hanguskan 2 Rumah Semi Permanen
• MTsN 5 Solok Berduka, Rumah Guru Honorer Ludes Dilalap Api
• Sepanjang Kamis, Kebakaran Terjadi di 2 Lokasi di Kabupaten Solok