spot_img

Longsor di Gantung Ciri, Salayo dan Koto Baru Terendam Banjir

Solok, SuhaNews – Cuacara buruk berupa hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi sejak kemarin hingga dinihari tadi menyebabkan beberapa kawasan di kecamatan Kubung Kabupaten Solok ditimpa bencana longsor dan banjir.
Dari pantauan dan informasi yang sampai ke redaksi SuhaNews pada Selasa (25/11) pagi, longsor terjadi di jorong Kapalo Koto nagari Gantung Ciri. Material dari perbukitan di sisi jalan menutup akses yang menghubungkan nagari Gantung dan nagari Cupak.
02501 longsor gt ciri b
Kondisi Batang Gawan yang meluap di Munggu Tanah jorong Batu Palano nagari Salayo, Selasa (25/11) pagi

Sementara itu air sungai Batang Sumani yang juga melintasi jalan ini meningkat tajam dengan aliran yang cukup deras. Akibat longsor yang terjadi tidak jauh dari MIN 1 Solok (MIN Gantung Ciri) akses yang menghubungkan nagari Cupak dan Gantung Ciri terputus.

Di Nagari Salayo juga terjadi banjir di beberapa lokasi disepanjang aliran sungai Batang Lembang dan Batang Gawan yang melintas di nagari ini. Namun yang terparah adalah di Munggu Tanah jorong Batu Palano.

Derasnya air Batang Gawan meluap hingga merendam pemukiman warga pada Selasa (25/11) dini hari. Beberapa warga sempat terjebak dalam luapan air yang menggenangi rumah mereka.

Saat berita ini diterbitkan, meski air telah surut, namun dampaknya berupa lumpur dan material lainnya yang terbawa air masih menumpuk di jalan maupun di rumah masyarakat yang terdampak. gantung gantung gantung

Kepala Jorong Batu Palano Okta Mulyadi, pihaknya bersama Pemerintah Nagari Salayo dan pihak terkait lainnya telah berkoordinasi menyikapi musibah ini selain memberikan bantuan penangangan pada korban juga ditelah didirikan dapur umum yang berlokasi di Pasar Salayo atau depan kantor Wali Nagari.

Selain itu, di Kapalo Koto jorong Galanggang Tangah, banjir juga melanda hingga merendam kantor Polsek Kubung tyang berada di jalan lintas Solok Padang.

BACA JUGA  Jelang UJian Nasional, Lokal dan Komputer MTsN 13 Agam Diterjang Banjir

Sementara itu di Koto Baru, beberapa titik lokasi juga direndam banjir sejak malam hingga pagi ini. Diantaranya Kayu Samuk jorong Simpang yang terendam akibat kuapan air Batang Cupak yang hampir mencapai permukaan badan jalan lintas Solok – Padang.

Di kampung Tarandam jorong Simpang air tidak hanya menggenangi lapangan raya Koto Baru yang merupakan luapan batang Sumani, tetapi juga permukiman disekitarnya yang membuat masyarakat segera mengungsikan barang-barag di rumah mereka.

“Pada pukul 05.17 WIB pagi tadi kondisi air terus bergerak naik” ujar Zuziar warga Kamung Tarandam yang saat dihubungi SuhaNews tengah berkemas dirumahnya.

Banjir juga merendam beberapa titik lokasi di jorong Lubuk Agung yang dilintasi oleh dua sungai yakni Batang Sumani disisi barat dan Batang Lembang disisi timur. Banjir di jorong Lubuk Agung ini lebih lambat surutnya karena merupakan pertemuan dua arus sungai Batang Lembang dan Batang Sumani di Badenah jorong Gelanggang Tangah nagari Salayo.

Selain di kecamatan Kubung sebagaimana diulas diatas, masih banyak titik lokasi bencana yang terjadi di Kabupaten Solok yang terhadi akibat dampak cuaca buruk beberapa hari terakhir, sebagaimana diungkapkan oleh Kalaksa BPBD Kabupaten Solok melaluiKabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan,Nopelius, ST. MT yang menyebutkan banyak infrastruktur terdampak bencana ini.

Diantaranya adalah Bandar Lembang Duri yang terletak di nagari Koto Hilalang serta Bandar Bunian di nagari Paninggahan. kedua irigasi ini mengalami kerusakan akibat banjir yang melanda. Moentjak

Berita Terkait :

Facebook Comments

Google News