SuhaNews – AS Roma mengunci kelolosan ke babak 16 besar Liga Europa. Itu setelah I Lupi memetik hasil imbang 1-1 di markas Gent.
Bertandang ke Ghelamco Arena, Jumat (28/2/2020) dini hari WIB pada leg kedua babak 32 besar Liga Europa, Roma membawa bekal keunggulan 1-0. Kedudukan agregat itu bikin tuan rumah tampil berani dan agresif sejak sepak mula.
Gent bahkan unggul lebih dulu di menit ke-25, ketika umpan silang Roman Bezus diselesaikan Jonathan David. Tapi Roma tak butuh waktu lama untuk merespons, langsung membalas melalui Justin Kluivert empat menit berselang.
Roma semakin terdesak di babak kedua, akan tetapi bisa membendung serangan Gent. Whoscored mencatat tuan rumah punya 23 percobaan dengan enam on target, sementara Roma melepaskan 10 tembakan dan hanya satu yang mengarah ke gawang.
Hasil imbang 1-1 sudah cukup buat Roma lolos ke babak berikutnya. Giallorossi menang agregat 2-1 atas Gent. Mereka selanjutnya menanti hasil undian babak 16 besar yang digelar Jumat (28/2) malam WIB.
Jalannya Pertandingan
Roma langsung menebar ancaman di menit pertama. Aleksandar Kolarov menerima umpan dari Henrikh Mkhitaryan, lalu melepaskan tembakan yang mengenai tiang gawang. Bola bergulir ke luar lapangan.
Gent merespons dengan percobaan Roman Bezus di menit ketujuh, tapi bisa diamankan Pau Lopez. Upaya lain Bezus dari sundulan enam menit kemudian masih berakhir melebar.
Serangan Gent dari sayap kanan membuahkan hasil di menit ke-25. Umpan silang Bezus disontek Jonathan David yang berdiri di antara dua bek tengah Roma.
Keunggulan Gent tak bertahan lama karena Roma membalas empat menit berselang. Dari serangan cepat, Mkhitaryan yang menusuk lewat tengan menyodorkan umpan terobosan ke Justin Kluivert. Kluivert dengan tenang menceploskan bola ke pojok kiri bawah gawang.
Tuan rumah punya peluang di menit ke-31. Sepakan David dari tengah kotak penalti meneruskan umpan silang Milad Mohammadi masih melebar.
Berjarak lima menit, Roma balas mengancam. Dari situasi sepak pojok, umpan sundulan Chris Smalling diterima Edin Dzeko dan coba diselesaikan. Tembakannya meluncur ke kanan gawang.
Gent membangun serangan dari kanan lagi di menit ke-40. Umpan silang Sven Kums disambar sundulan Igor Plastun. Masih jauh dari sasaran. Babak pertama berakhir 1-1.
Percobaan Mkhitaryan dua menit selepas restart masih melebar ke kiri gawang. Upaya dari Dzeko tak lama berselang juga tak mengarah ke gawang, melebar ke kanan.
Gent mendapatkan kesempatan di menit ke-55 melalui David. Sepakannya dari dalam kotak penalti masih bisa diantisipasi Lopez.
Gent terus merepotkan Roma dengan kecepatan mereka. Tembakan David di menit ke-64 melambung, sementara peluang dari Vadis Odjidja-Ofoe semenit kemudian bergulir tipis ke kiri gawang.
Meski banyak menguasai bola, Roma kesulitan menembus pertahanan Gent. Malah tuan rumah yang terus mengancam. Sepakan Vadis Odjidja-Ofoe pada menit ke-74 mengarah ke gawang dan dihentikan Lopez.
Odjida-Ofoe kembali melakukan percobaan di menit ke-82. Kali ini meluncur ke samping kanan gawang.
Gent terus menekan, memaksa Roma merapatkan pertahanan. Dua tembakan Odjida-Ofoe di menit ke-89 diamankan Lopez.
Gent mengklaim penalti di masa injury time, menilai telah terjadi handball oleh Federico Fazio. Namun wasti dan Video Assistant Referee (VAR) memutuskan tak ada pelanggaran.
Dzeko melepaskan tembakan jarak jauh dalam serangan balik yang dibangun Roma, usai melihat kiper jauh dari gawang. Tendangan spekulasinya masih terlalu tinggi. Tak ada lagi gol tercipta sampai pertandingan usai.
Susunan pemain:
Gent: Kaminski; Castro-Montes, Plastun (Niangbo 80′), Ngadeu-Ngadjui, Mohammadi; Kums, Owusu, Odjidja; Bezus (Chakvetadze 66′), Depoitre (Kvilitaia 66′), David
Roma: Pau Lopez; Spinazzola (Santon 67′), Mancini, Smalling, Kolarov; Cristante, Veretout (Fazio 78′); Perez (Villar 8′), Mkhitaryan, Kluivert; Dzeko
Sumber: detik.com
Baca Juga:
Facebook Comments