Bukittinggi,SuhaNews. Setelah di buka secara resmi MTQ Ke-39 Tingkat Kota Bukittinggi yang di buka oleh Wakil Gubernur Sumbar bersama Wali Kota Bukittinggi, Ketua LPTQ, Kementerian Agama, unsur Forkopimda, Anggota DPRD, Maderizal, Shabirin Rachmat dan Ibnu Azis di Lapangan Wirabraja (Lapangan Kantin), Selasa 03 Maret 2020. MQk menjadi salah satu cabang favorit
Beberapa cabang langsung memulai memulai perlombaan habis shalat Zhuhur, diantara cabang tersebut Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK). Cabang ini merupakan salah satu upaya pelestarian tradisi membaca Kitab kuning di masyarakat.
Lomba Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK ) pada MTQ Ke-39 Tingkat Kota Bukittinggi ini di ikuti 12 orang utusan tiga kecamatan se-kota Bukittinggi.
H. Gazali sekretaris LPTQ menyampaikan bahwa lomba ini terus di pertahankan sebagai untuk melestarikan tradisi baca kitab Standar (Kitab Kuning) dan upaya meningkatkan kembali perhatian dan kecintaan masyarakat terhadap kitab kuning.
“Seiring perkembangan zaman, penggunaan kitab kuning sebagai literatur utama mulai berkurang, karenanya itu tradisi membaca kitab kuning sebagai tradisi sebagai sumber ilmu ini perlu untuk dilestarikan,” ungkapnya.
Mudah-mudahan lomba ini dapat memotivasi para peserta untuk selalu mengembangkan kemampuan yang dimilikinya, sehingga nanti akan muncul prestasi para peserta yang mungkin selama ini tidak pernah keluar Katanya lagi dan dapat mewakili Kota Bukittinggi dalam Lomba baca Kitab Standar Tingkat Provinsi di waktu mendatang. Katanya lagi.
Menurut pantauan media di lapangan lomba Baca Kitab Standar (Kitab Kuning) yang bertempat di Mushalla Bai’aturridhwan Tangah Sawah tersebut berjalan lancar. Kelihatan setiap kafilah menampilkan penampilan terbaik nya untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
reporter : Yal editor : Moentjak
Baca Juga :
- LPTQ MAtangkan Persiapan MTQ Tingkat Kota Bukittinggi
- Masjid Raya Sumbar Venue Utama, MTQ Nasional ke 28 Dihelat Agustus 2020
- Berbagai Kegiatan Digelar Kemenag Bukittinggi Peringati HAB 74
Facebook Comments