Tuapejat, SuhaNews – Penjabat Bupati (PJ) Kabupaten Kepulauan Mentawai, Fernando Jongguran Simanjuntak, S.St., Pi., M.Pi., menghimbau warga Mentawai untuk tetap waspada dalam menghadapi isu bencana gempa berkekuatan besar, Megathrust. Hal ini disampaikan dalam sambutannya di Aula Kantor Bupati pada Senin, 26 Agustus 2024.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati menyampaikan bahwa meskipun isu gempa bukan hal baru bagi masyarakat Mentawai, pemerintah daerah tetap mempersiapkan berbagai langkah untuk kesiapsiagaan bencana. Ia menekankan bahwa simulasi dan pelatihan kesiapsiagaan akan digiatkan kembali untuk memastikan kesiapan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana.
“Sebetulnya, bagi Kepulauan Mentawai, isu-isu tentang potensi kebencanaan atau gempa sudah tidak asing. Namun, pemerintah daerah tetap mempersiapkan segala persiapan, terutama dalam hal kewaspadaan dan sosialisasi yang harus dilakukan,” ujar Fernando.
Lebih lanjut, Fernando menambahkan bahwa Pemda Mentawai secara rutin mengadakan simulasi kesiapsiagaan bencana setiap tahun bersama masyarakat. Namun, kali ini, pelatihan dan simulasi akan dilakukan secara lebih masif sebagai tanggapan terhadap informasi terbaru mengenai potensi Megathrust.
“Dengan adanya informasi Megathrust, pelatihan dalam rangka mitigasi kebencanaan akan lebih kita lakukan secara masif melalui simulasi dan pelatihan berkala,” tegasnya.

Fernando juga menyatakan bahwa Pemda Mentawai akan secara masif membuka jalur-jalur evakuasi untuk memudahkan masyarakat dalam menjangkau lokasi evakuasi dengan aman.
Acara sosialisasi ancaman Megathrust ini juga dihadiri oleh Agus Riyanto, Direktur Dukungan Sumber Daya Darurat BNPB; Kepala BMKG Sumbar, Suadi Ahadi; unsur Forkopimda Mentawai; serta perwakilan kepala OPD di lingkungan Pemda Mentawai. Acara ini mencakup gladi evakuasi, persiapan apel kesiapsiagaan, dan peninjauan beberapa lokasi evakuasi. (yy,wn,bm)
Baca Juga : Bangga, Syakeela Siswi MTsN 1 Mentawai Wakili Sumbar di KSM Tingkat Nasional



Facebook Comments