Sawahlunto, SuhaNews – PT. Bukit Asam meluncurkan bantuan sebesar Rp580 juta untuk 9 mitra binaannya di Sawahlunto. Penyerahan bantuan kepada mitra binaan itu dilaksanakan Senin, 22 Februari 2021 di Rumah Kreatif BUMN (RKB) Sawahlunto.
General Manager PT. Bukit Asam Pertambangan Ombilin, Yulfaizon menyerahkan bantuan tersebut secara simbolis kepada 9 mitra binaan, yang disaksikan Walikota Sawahlunto Deri Asta.
“Sebanyak 9 mitra binaan yang menerima bantuan ini terdiri dari beragam jenis usaha, di antaranya bengkel, homestay, ternak ayam dan papan karangan bunga,” kata General Manager PT. Bukit Asam Pertambangan Ombilin, Yulfaizon.
Penerima bantuan mitra binaan PTBA ini, jelasnya yakni usaha Ternak Ayam Ara di Desa Kubang Utara Sikabu, Papan Karangan Bunga Ratu Florist di Kelurahan Pasar, Konter Sawahlunto Ponsel di Pasar Sawahlunto, Fotocopy Siddiqi Mubaroq di Desa Santur, Bengkel Family di Kenagarian Padang Sibusuk, kemudian Homestay Meuthia, Teratai, Dara Kembar, dan Oma.
“Dana bantuan yang diberikan bervariasi, mulai dari Rp20 juta sampai Rp100 juta,” jelas Yulfaizon.
Walikota Sawahlunto Deri Asta menyampaikan berterimakasih pada PTBA atas program bina mitra yang disalurkan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Sawahlunto.
“Bantuan tersebut sangat berperan strategis meningkatkan kualitas dan kuantitas usaha,” ujar Walikota Sawahlunto Deri Asta.
PTBA, papar Deri Asta, terus memberikan perhatian dan bantuannya kepada Pemko dan masyarakat Sawahlunto. Diharapkan hubungan ini terus dipertahankan dan dapat semakin ditingkatkan.
“Masih banyak pelaku usaha lain di Sawahlunto ini yang berharap dan membutuhkan program bina mitra PTBA ini,” ujar Walikota Deri Asta.
Untuk 9 pelaku UMKM yang baru saja bergabung menjadi mitra binaan PTBA itu, papar Walikota, agar dapat mengelola keuangan usaha dengan baik sehingga bantuan bersifat pinjaman yang diberikan PTBA itu dapat dibayar tepat waktu.
Untuk diketahui, bantuan pinjaman dari program bina mitra PTBA ini hanya memungut biaya administrasi sebesar 3 persen/tahun. Biaya administrasi ini nantinya akan kembali kepada penerima bantuan dalam bentuk fasilitasi mengikuti pameran, fasilitasi kegiatan studi banding, dan lain-lain. (*/Wewe)
Baca juga:
Facebook Comments