Pesisir Selatan, SuhaNews – Wakil Bupati (Wabup) Pesisir Selatan, Rudi Hariyansyah berharap potensi kebaharian harus tetap dijaga kelestariannya. Sektor ini bisa dijadikan sebagai andalan ekonomi masyarakat, terutama yang bergerak di sektor budidaya dan perikanan tangkap.

“Daerah akan terus berupaya meningkatkan pengawasan. terutama terhadap praktek-praktek yang dapat merusak ekosistem laut,” kata Rudi Hariyansyah, Jumat (7/1) di Painan.

Baca juga: Majukan Desa Wisata Sungai Batang, Bupati Agam Audiensi dengan Pokdarwis

Pengawasan yang perlu dilakukan diantaranya, pencurian ikan dengan menggunakan bom dan racun, pencemaran,  sedimentasi, penambangan, dan pembangunan kontruksi pantai dan lainnya.

“JIka ekosistem laut rusak, akan berimplikasi terhadap penurunan kualitas lingkungan untuk sumberdaya ikan,” tambab Rudi Hariyansyah. 

Kita juga perlu menjaga dari erosi pantai yang bisa memicu terjadinya kerusakan pada tempat pemijahan dan daerah asuhan ikan, berkurangnya populasi benur, nener dan produktivitas tangkap udang.

“Beberapa pulau telah ditetapkan pula sebagai Kawasan Konservasi Laut Daerah (KKLD),” jelas Wabup.

Beberapa pulau-pulau dimaksud antaranya, Pulau  Penyu, Karabak Ketek, Karabak Gadang, Aur Besar dan Pulau Aur Kecil.

“Potensi besar sektor kebaharian yang kita miliki ini, dapat dikembangkan sebagai kawasan wisata bahari, serta budidaya perikanan,” jelas Rudi Hariyansyah. (*)

Baca juga: Dinas Pariwisata Pesisir Selatan Kukuhkan Komunitas Branding Digital