spot_img

Tim Tagana Padang Panjang Bantu Korban Gempa di Pasaman

SuhaNews– Sejak kejadian bencana alam gempa bumi yang berpusat di Kabupaten Pasaman Barat dan Kabupaten Pasaman Timur yang lalu, tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Padang Panjang langsung berangkat ke tujuan dan berikan bantuan.

Tim memberikan bantuan berupa logistik di malam setelah kejadian gempa yang diserahkan langsung ke Kantor Bupati setempat.

Selain itu, pada Senin (28/2), diberangkatkan lagi lima personel di bawah Koordinator Lapangan, Andri Febru dengan membawa mobil dapur umum, lengkap dengan peralatan masak serta sembako dan beras.

“Bantuan susulan ini diserahkan langsung ke Posko SDN 20 Kalimanang, Jorong 4 Bukik Lintang, Nagari Malampah, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman. Sebuah perkampungan yang sangat dekat sekali dengan puncak Gunung Pasaman. Di lokasi ini ada sekitar lebih kurang 350 jiwa pengungsi. Rumah yang mereka tempati hancur luluh lantak tiada berbekas. Saat itu juga tim memasang tenda pengungsian dan dapur umum,” papar Andri.

Disaat bersamaan, Tagana Padang Panjang juga berkoordinasi dengan instansi terkait di lapangan. Baik dengan dengan Kapolres Pasaman yang menuntun dan memberikan arahan serta menanyakan apa yang dibutuhkan.

“Setelah melakukan koordinasi, Tagana langsung lakukan assessment lapangan sesuai keahlian dan kebutuhan para pengungsi. Di pagi harinya, tim langsung melakukan tugas dapur umum lapangan dan memasak kebutuhan makan bagi para pengungsi dan relawan sebanyak 400 bungkus nasi untuk sekali makan. Sesuai protap kebencanaan untuk kebutuhan makanan 3 x sehari sampai habis masa tanggal darurat,” ceritanya.

Sampai saat ini, tim masih merasakan getaran gempa walau dalam skala kecil. “Semalam sempat turun hujan lebat dan bunyi gemuruh air sungai yang membawa material tanah dan bebatuan besar. Di beberapa bagian lereng Gunung Pasaman terlihat bekas longsoran tebing dan menjadi aliran sungai dari puncak gunung,” sebutnya. Rel

BACA JUGA  Benny Utama Kunjungi Pos Pengamanan Lebaran Kabupaten Pasaman

Baca juga:

Facebook Comments

Guru Bagaikan Santan Kelapa