Pariaman, SuhaNews – Walikota Pariaman, Genius Umar terus bekerja keras untuk mengejar realisasi target sasaran vaksinasi Covid-19 di Kota Pariaman. 

“Saya meninjau pelaksaan vaksinasi covid-19 di Kecamatan Pariaman Timur dan Kecamatan Pariaman Selatan, jumlah warga masyarakat dan ASN (Aparatur Sipil Negara) yang divaksin terus meningkat,” ujar Genius Umar di Kantor Camat Pariaman Selatan, Kamis (24/6/2021).

Selain meninjau pelaksanaan vaksinasi di berbagai tempat, Walikota juga menginstruksikan untuk terus melakukan sosialisasi ke masyarakat, dengan melakukan imbauan dan penjelasan tentang vaksinasi Covid-19 ini di berbagai media, baik cetak, televisi dan radio.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 bagi ASN dan Honorer di Lingkungan Setda Pesisir Selatan

“Kita juga meyakinkan masyarakat dan para ASN agar tidak takut untuk divaksin. Saya sendiri telah membuktikan, orang yang pertama divaksin di Kota Pariaman, dan alhamdulillah sampai saat ini saya masih sehat dan bugar,” tukasnya.

Genius Umar juga mengeluarkan kebijakan baru bagi ASN di Kota Pariaman untuk meningkatkan vaksinasi di daerahnya, Pemko Pariaman tidak akan membayarkan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi ASN yang tidak ikut vaksin tanpa alasan yang jelas.

“Bagi ASN yang tidak ikut vaksin, tidak dibayarkan TPP-nya. agar ASN dapat menjadi contoh bagi masyarakat, karena bagaimana mereka akan mengajak masyarakat untuk divaksin, sedangkan mereka tidak mau divaksin,” tegas Walikota.

Pemko Pariaman, tambah Genius Umar, telah menyosialisasikan vaksinasi ini melalui berbagai media, talk show radio hingga sosialisasi ke instansi terkait kegunaan vaksin Covid-19.

“Persentase vaksinasi di Kota Pariaman baru mencapai 34,17 persen dari keseluruhan sasaran yang ditetapkan 14.566, yang terdiri dari tenaga kesehatan, lansia dan petugas publik,” papar Genius.

Capaian vaksinasi Nakes di Kota Pariaman, jelasnya, sudah 137,78 persen, atau sebanyak 1.240 orang, Lansia 1,20 persen, atau 101 orang dan petugas publik sudah 68,74 persen atau 3.628 orang.

“Ke depan, kita akan terus tingkatkan sampai mencapai Herd Imunity di daerah kita,” ungkapnya.

Saat ini, jelas Genius, Kota Pariaman menjadi yang terbaik dalam penanganan penyebaran Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat,

“Kita berupaya untuk mempertahankan hal tersebut. Hal ini, hendaknya dibarengi dengan tingkat angka vaksinasi Kota Pariaman,” tambah Genius Umar. (*/We)

Baca juga: Sosialisasikan Vaksinasi Covid-19, Bhabinkantibmas Polsek Kubung Pakai Mobil Patroli