Solok, SuhaNews – Wakil Wali Kota Solok Dr. H. Ramadhani Kirana Putra, SE, MM membuka Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata Kota Solok Tahun 2022, Selasa (22/11) di Hotel Taufina.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kabid Destinasi Wisata Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat Drs. Doni Hendra, MM, serta Pemateri Muhammad Zuhrizul, SE, MM., dari Sumbar Madani.
Baca juga: Wakil Bupati Sijunjung Hadiri Pendirian Yayasan Al-Bahjah Berdiri di Desa Kampung Baru
Kepala Dinas Pariwisata Kota Solok Elvy Basri, SE, MM dalam laporannya menyebutkan kegiatan ini bertujuan agar peserta memiliki wawasan tentang pengelolaan desa wisata, memahami pentingnya membangun kepariwisataan di desa wisata yang bertumpu pada keanekaragaman, keunikan dan kekhasan budaya dan alam.
Selanjutnya, mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor pariwisata yang membawa manfaat pada kesejahteraan masyarakat, serta memberikan semangat baru bagi peserta untuk membangun wisata di desanya.
“Peserta pelatihan mencakup pelaku desa wisata se-Kota Solok, pengelola homestay, pengusaha kuliner dan pengrajin souvenir. dilaksanakan selama tiga hari, 22 s/d 24 November 2022,” jelas Elvy Basri.
Wawako . Ramadhani Kirana Putra mengatakakan bahwa Desa wisata menjadi salah satu alternatif destinasi wisata yang akhir-akhir ini semakin giat dikembangkan oleh pemerintah pusat maupun daerah.
“Kota Solok memiliki 2 desa wisata yang terletak di kelurahan Tanjung Paku dan Kelurahan Tanah Garam,” ujar . Ramadhani Kirana Putra.
Prinsip utama dalam desa wisata adalah desa membangun. Fokus kepada pemberdayaan masyarakat untuk dapat membangun desanya secara mandiri. Pengembangan desa wisata merupakan misi pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, melalui pengembangan usaha produktif di bidang pariwisata, sesuai dengan potensi dan sumber daya lokal.
“Semoga pelatihan ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat untuk terlibat langsung dalam pengembangan desa wisata,” ujar . Ramadhani Kirana Putra.
Pemerintah Kota Solok akan selalu mendukung secara penuh program-program peningkatan kualitas masyarakat terutama yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
“Tanpa bantuan masyarakat, Pemko tak bisa apa-apa. Untuk itu, mari bersama sama kita berkoordinasi demi terwujudnya Kota Solok menjadi Kota Kunjungan wisata,” tambah . Ramadhani Kirana Putra. (Wewe)



Facebook Comments