Solok, SuhaNews, Lima Ahli Gizi, satu pramusaji, satu Dokter Coas dan saru cleaning service pada RSUD M.Natsir Kota Solok terkonfirmasi positif Covid-19, Sabtu (11/7).
Selain 7 orang dari RSUD M.Natsir ini, 3 warga kota Solok lainnya juga terkonfirmasi positif bersama ahli gizi tersebut. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota Solok selaku Sekretaris Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Solok, Drs. H. Syaiful A., M.Si, Sabtu (10/7) dalam siaran persnya.
Adapun hasil ujia labor yang keluar pada Sabtu (10/7) kemarin adalah ;
1. Anak Laki-laki, usia 8 tahun, pelajar, warga jalan sihorok kelurahan Aro IV Korong (Pasien 1361). Saat ini menjalani isolasi mandiri.
2. Ny. EF, usia 36 tahun, Ahli Gizi RSUD M Natsir, warga jalan telaga biruhun kelurahan simpang rumbio (Pasien 1362). Yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien positif dan mengalami anosmia serta telah divaksin lengkap. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
3. Ny. N, usia 41 tahun, pramusaji RSUD M Natsir, warga jalan dt. parpatih nan sabatang 001/001 kelurahan simpang rumbio (Pasien 1363). Yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien positif dan mengalami demam, anosmia sejak tanggal 9 juli lalu serta memiliki komorbid diabetes. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
4. Tn. DS, usia 26 tahun, Ahli Gizi RSUD M Natsir, warga jalan biruhun RT 2 RW 4 Kelurahan Simpang Rumbio (Pasien 1364). Yang bersangkutan mengalami tenggorokan gatal sejak tanggal 7 juli lalu dan telah divaksin lengkap. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
5. Ny. NY, usia 36 tahun, ahli gizi RSUD M Natsir, warga perumahan green hills area kelurahan nan balimo (Pasien 1365).
Yang bersangkutan mengalami demam, flu sejak tanggal 2 juli lalu. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
6. Tn. S, usia 29 tahun, wiraswasta, warga komplek perumahan batu agung kelurahan simpang rumbio (Pasien 1366). Yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien positif dan mengalami flu sejak tanggal 3 juli lalu serta telah divaksin lengkap. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
7. Ny. YY, usia 38 tahun, Ahli Gizi RSUD M Natsir, warga jalan tembok Raya RT 1 RW 6 Kelurahan Kampung Jawa (Pasien 1367). Yang bersangkutan mengalami demam sejak tanggal 28 juni lalu dan telah divaksin lengkap. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
8. Tn. SR, usia 23 tahun, mahasiswa coass, warga jalan mangga 001/004 kelurahan simpang rumbio (Pasien 1368). Yang bersangkutan mengalami meriang sejak tanggal 7 juli lalu. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
9. NE, usia 38 tahun, CS RSUD M Natsir, warga jalan kihajar dewantoro 002/001 kelurahan tanah garam (Pasien 1369). Yang bersangkutan mengalami demam, batuk, flu sejak tanggal 8 juli lalu dan telah divaksin lengkap. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
10. Ny. A, usia 43 tahun, Ahli Gizi RSUD M Natsir, warga gg.reformasi jalan telaga biruhun 002/003 kelurahan simpang rumbio (Pasien 1370). Yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien positif dan mengalami demam batuk, flu, sakit kepala, meriang, anosmia sejak tanggal 6 juli lalu. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
“Kita tentunya sangat berharap tidak terjadi lonjakan penambahan kasus terkonfirmasi seperti beberapa hari lalu.
Dengan diberlakukannya Pengetatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro di Kota Solok, kita sangat berharap dapat menekan laju penambahan kasus terkonfirmasi positif covid-19,” ujar Syaiful.
“Namun, hal itu sangat memerlukan kepedulian dan kesadaran kita bersama,” pungkasnya.
Dengan penambahan 10 kasus baru ini, maka kasus Covid-19 di kota Solok menjadi 1370 orang ; dengan rincian Sembuh 1245 orang ; Isolasi di RST 5 orang ; Isolasi di RSUD M Natsir 10 orang ; Isolasi Mandiri 81 orang dan Meninggal 29 orang. Moentjak
Berita Terkait :
Post Views: 263
Facebook Comments