Pariaman, SuhaNews – Latifa Sabri siswa kelas IX-3 MTsN 1 Kota Pariaman,  satu-satunya siswa madrasah tsanawiyah dari Sumatera Barat yang menjadi utusan KSM Nasional yang akan dilaksanakan pada tangga 3-7 September 2023 di Kendari, Sulawesi Tenggara.

Keberangkatan Latifa Sabri ke Kendari didampingi oleh Gusnida, guru IPS MTsN 1 Kota Pariaman. Latifa Sabri mengikuti lomba KSM (Kompetisi Sains Madrasah) tingkat Nasional bidang IPS Terpadu Terintegrasi.

Baca juga: Harumkan Nama 50 Kota, Syamil Wakili Sumbar Ke KSM Tingkat Nasional

Kepala MTsN 1 Kota Pariaman bersama majelis guru dan pegawai melepas keduanya untuk berangkat, insya Allah pada Sabtu (2/9) di Kanwil Kemenag Sumbar bersama utusan daerah lain di propinsi Sumatera Barat.

Warga MTsN 1 Kota Pariaman, memberikan bantuan berupa materi juga dukungan moril serta doa semoga ananda Latifa Sabri bisa meraih juara KSM tingkat Nasional yang dilepas pada Jum’at (1/9) di halaman madrasah.

Kepala MTsN 1 Kota Pariaman, Tarmizi, “terima kasih kepada Pembina dan pembimbing yang telah memberikan kemampuannya yang lebih kepada siswi kita sehingga bisa menjadi utusan Sumatera Barat. Terima kasih juga dari bimbingan dari tim Kanwil Kemenag Sumbar yang telah memberikan dukungan kepada peserta yang ikut KSM tingkat Nasional.

Latifa Sabri , siswi yang juara umum di madrasahnya dan juga hafizah 3 juz, semoga bisa meraih prestasi yang terbaik. Kita do’akan semoga siswi kita meraih prestasi, mudah-mudahan anak kita atas izin Allah diberikan prestasi di tingkat Nasional, “ungkapnya.

Kamad dan Kaur TU MTsN 1 Kota Pariaman ikut juga pendampingan dan dukungan KSM Tingkat Nasional 2023, juga akan berangkat pada Minggu (3/8) jam 5.00 pagi memberikan dukungan dan motivasi kepada siswi kita dari Kota Pariaman bersama KaKan KeKemenag Kota Pariaman.

KSM (Kompetisi Sains Madrasah) merupakan sebuah kegiatan yang digelar dan diandakan Kementerian Agama sebagai wahana membangun ghirah kompetisi sains kalangan madrasah.

Sejak awal digelar pada tahun 2012, KSM telah menjadi ajang yang positif dalam membangun budaya kompetisi. Pada tahun 2018, KSM berupaya mengelaborasi sains dengan konteks nilai-nilai Islam.

Kompetisi Sains Madrasah 2023 dibuka untuk satuan pendidikan baik dari Madrasah ( MI, MTs, MA) ataupun sekolah (SD/SMP/SMA sederajat). (tf)

Baca juga: Kemenag Kabupaten 50 Kota Apresiasi 33 Siswa Pemuncak KSM