Sungai Janiah, SuhaNews – Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda Dt Sutan Majo Lelo, M.Mar bersama anggota Komisi V DPR RI Athari Gauthi Ardi melakukan kunjungan kerja dan Temu Ramah dengan Kelompok Nelayan, Budidaya Ikan dan Kelompok Pangan se-Kabupaten Solok, Rabu, 22 November 2023 di UPT Balai Benih Ikan Sungai Janiah.

Kunjungan kerja ini dihadiri oleh Asisten I Drs. Syahrial, MM., Asisten II Deni Prihatni, ST, MT., Kepala DPP Ir. Syoufitri, Kepala OPD, Camat, Forkompimcam, Walinagari, tokoh-tokoh masyarakat, Kelompok Nelayan, Kelompok Budidaya Ikan dan Kelompok Pangan.

Baca juga: Bupati Solok Temu Ramah dengan Masyarakat Nagari Alahan Panjang

Walinagari Sungai Janiah Safridola mengatakan bahwa kegiatan Pemerintah Daerah di Nagari Sungai Janiah Tahun 2023 yakni Pengecoran Jalan dari Lekok ke Sungai Janiah, Pengecoran Jalan Burah ke Tabek Lacu, Jembatan, Pengecoran Jalan Kandang Jambu, Renovasi Balai-balai Adat, Pembukaan Jalan Usaha Tani.

“Program Anggota DPR RI untuk Nagari Sungai Janiah yakni bantuan BSPS sebanyak 35 rumah dan 1 Paket Bantuan P3TGAI pada tahun 2023 ini,” jelas Safridola.

Kepala DPP Syoufitri mengatakan bahwa kelompok yang terdaftar pada DPP yakni Kelompok Nelayan sebanyak 40 kelompok dengan anggota sekitar 480 orang, kelompok Budidaya Ikan sebanyak 216 kelompok dengan anggota sebanyak 2.592 orang, Kelompok Pengolah dan Pemasar sebanyak 27 kelompok dengan anggota sebanyak 270 orang.

Selanjutnya Kelompok Masyarakat Pengolah sebanyak 88 kelompok dengan anggota sebanyak 1.144 orang, lumbung Pangan Masyarakat sebanyak 30 kelompok dengan anggota sebanyak  900 orang, Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat sebanyak 12 kelompok dengan anggota sebanyak 360 orang, Pengembangan Usaha Pangan Masyarakat sebanyak  5 kelompok dengan anggota sebanyak 125 orang. Kawasan Rumah Pangan Lestari sebanyak 59 kelompok dengan anggota sebanyak 1.652 orang.

“Dinas Perikanan Pangan memiliki satu unit pelaksana teknis yakni Balai Benih Ikan (BBI) Sungai Janiah ini,” jelas Syoufitri.

Anggota Komisi V DPR RI Athari Gauthi Ardi menyampaikan jika setiap tahun ia telah dapat membawa bantuan dari pusat untuk Kabupaten Solok. Jumlanya mencapai Rp250 milyar.

“Kita cukup puas dengan melihat banyaknya pembangunan yang terlaksana, namun tentu pembangunannya tidak terhenti sampai di sini karena masih banyak hal yang harus kita laksanakan demi kemajuan Kabupaten Solok,” tambah Athari Gauthi Ardi.

Bupati Solok Epyardi Asda menyampaikan bahwa sebelumnya Solok berada di posisi tiga terendah di Sumatera Barat, tetapi saat ini telah menjadi terbaik di Sumatera Barat.

“Saat ini telah banyak pengembangan yang dilakukan dalam pembangunan Kabupaten Solok dibuktikan dengan Penghargaan dan sertifikat yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Solok,” ujar Epyardi Asda.

Dalam kesempatan ini Bupati Solok menerima berbasgai usulan dari masyarakat Nagari Sungai Janiah  seperti Perahu/Biduk, Peralatan Mesin Tempel, Langley untuk Kelompok Nelayan, Bantuan Irigasi Banda Sumayan Nagari Selayo, Alsintan untuk Kelompok Tani di Nagari Sungai Janiah, Bibit, Pakan dan Pemasaran Ikan untuk Kelompok Budidaya Ikan.

Selanjutnya keramik lantai dan rehab Musala SDN 24 Sungai Janiah, Peralatan Komputer untuk SMPN 1 Gunung Talang, Rehab Pustu Sungai Janiah, pagar untuk SMPN 7 Gunung Talang, peralatan Penunjang Usaha untuk Pelaku UMKM Nagari Sungai Janiah, tambahan Tenaga Penyuluh Perikanan.

Lalu, ada juga permintaan perbaikan Ruang Kelas SDN 09 Sungai Janiah, lanjutan pengecoran jalan dari Burah ke Tabek Lacu dan pembangunan Jalan Usaha Tani Jorong Bungo Tanjung. Wewe

Baca juga: Masyarakat Muaro Paneh Temu Ramah dengan Bupati Solok