Bukittinggi, SuhaNews –  Memasuki tahun kedua pelaksanaan kurikulum merdeka di MAN 2 Bukittinggi, tim P5RA (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil’alaamin) matangkan persiapan, Sabtu (24/08)

Wakil bidang kurikulum, Deswita memberikan arahan kepada tim bahwa dengan adanya penghitungan jam pelajaran khusus untuk P5RA merupakan sebuah upaya memberikan pengalaman belajar yang integratif dan holistik kepada peserta didik melalui kegiatan proyek yang relevan dengan konteks lokal dan tantangan global.

” Bapak ibuk yang tergabung dalam tim P5RA sengaja kita rapatkan kembali mengenai P5RA yang tertuang dalam KOM madrasah kita agar kita buatkan modul serta planing yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Seperti tahun lalu kita tetap mengundang nara sumber dari luar sesuai tema yang kita pilih. Untuk kelas X kita ambil 3 kegiatan yaitu bangun jiwa raga dengan tema stop bullying, kewirausahaan dengan tema wirausahahan muda Indonesia,dan keragaman budaya dengan menampilkan parade keindahan budaya Indonesia,” paparnya.

Selanjutnya waka kurikulum ini juga menyampaikan bahwa untuk kelas XI karena sekarang sudah tahun kedua pelaksanaan P5RA yang dilakukan harus berbeda dari tahun sebelumnya.

Pada pertemuan tersebut tim P5RA sepakat untuk mengangkat kegiatan gaya hidup berkelanjutan dengan tema 3R (Reduce, Reuse, Recycle) pengolahan sampah dan Kebhinekaan dengan menggali keanekaragaman budaya di Indonesia.

” Agar kegiatan ini lebih terarah dan terlaksana dengan baik, kita mulai dari hari ini merancang modul, model penilaian dan sarana yang diperlukan,” harapnya.

Pertemuan tersebut menyepakati koordinator P5RA yaitu Murni Dian Rahmawati sebagai koordinator kelas X dan Iis Rinsiyah sebagai koordinator kelas XI.

Wedi Nofrian Plh. Kepala MAN 2 Bukittinggi menanggapi hasil pertemuan tim P5RA dengan baik. “Pelaksanaan P5 ini dilakukan secara fleksibel, baik dari segi muatan, kegiatan, maupun waktu pelaksanaan. Projek tersebut juga dirancang terpisah dari pembelajaran intrakurikuler. Melalui pertemuan tim P5RA kita berharap hadirkan kegiatan yang berkesan dan menanamkan nilai-nilai Pancasila dan karakter positif pada diri siswa, serta membekali mereka dengan keterampilan hidup yang berguna untuk masa depan,” katanya.

Selanjutnya Plh Kepala MAN 2 ini mengingatkan menghadapi tantangan kehidupan yang semakin kompleks, kecakapan hidup sangat diperlukan sehingga siswa MAN 2 Bukittinggi memiliki daya saing dan mampu berkompetisi setelah menyelesaikan pendidikan di madrasah (Yuli/Syafrial)

Berita Terkait :

• Bentuk Kepedulian Sosial dan Pendidikan Karakter, PMR Wira MAN 2 Bukittinggi Gelar Donor Darah
• Kepala MAN 2 Bukittinggi Ikut Ambil Bagian Lomba Meriahkan HUT Ke-79 Republik Indonesia 
• Peserta Jambore Daerah X Tingkat Sumbar Disuguhi Giat Robotik MAN 1 Bukittinggi
• Meriahkan HUT Ke-79 Kemerdekaan RI, OSIM MAN 2 Bukittinggi Gelar Berbagai Kegiatan