Bukittinggi, SuhaNews – Ekskul Silat Pondok Pesantren Madinatul Munawarah torehkan prestasi pada ajang Kejuaraan Pencak Silat Satria Muda Indonesia (SMI) Paliko 2024 tanggal 28–29 September 2024 di GOR Serbaguna Kota Payahkumbuh. Kegiatan ini diikuti sebanyak 110 atlet pencak silat.

Pimpinan Pondok Pesantren Madinatul Munawwarah, Ustadz Taufik Danis menyampaikan bahwa santri Pondok pesantren Madinatul Munawwarah ikut ambil bagian dalam ajang Kejuaraan Pencak Silat Satria Muda Indonesia (SMI) Paliko 2024 tanggal 28–29 September 2024 sekaligus membawa prestasi membanggakan.

“Alhamdulillah santri kita berhasil meraih emas, perak dan perunggu dalam ajang SMI di Payahkumbuh. Prestasi tersebut dengan rincian tiga mendali emas diraih, Elang fajar winata, Nadif al farazi dan Munawar ikram ceyda, dua mendali perak diraih M.faiz maulana dan Habibullah. Sedangkan enam mendali perunggu diraih, Syahru ramadhan, Ilham hanafi, Raffa hardiansyah, Rafa rizky pratama, Rafqi bay haqi dan M.reyhan,” jelasnya.

Selajutnya pimpinan pondok pesantren ini menyampaikan terimakasih atas terselenggaranya kejuaraan ini untuk menambah pengalaman dan mental juang santri dalam bidang olahraga pencak silat.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi melalui Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Zulfabriandi menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih santri Pondok Pesantren Madinatul Munawarah dalam ajang Kejuaraan Pencak Silat Satria Muda Indonesia (SMI) Paliko 2024.

“Kami menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih santri kita ini. Prestasi ini merupakan bukti keunggulan dan dedikasi para santri khususnya dalam bidang olahraga pencak silat. Hal ini membuktikan bahwa santri tidak hanya bisa unggul di bidang keagamaan saja, akan tetapi juga mampu berprestasi di bidang lainnya.

Mari terus ditingkatkan dan menjadi motivasi bagi santri lainnya sesuai bidang masing-masing. Terus belajar dan berlatih untuk menunjukkan bahwa pendidikan di pesantren mampu mencetak generasi yang memiliki kompetensi holistik, baik dalam aspek spiritual maupun fisik,” tuturnya. Syafrial

Baca juga. : Buat Video Pembelajaran, Siswa MAN 2 Bukittinggi Raih Prestasi Nasional