Arosuka, SuhaNews –Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Solok berkomitmen meningkatkan pelayanan publik, khususnya di bidang administrasi kependudukan.
“Program pelayanan Disdukcapil tidak hanya terfokus di pusat pemerintahan saja, tetapi juga menyentuh masyarakat hingga ke nagari-nagari,” ujar Kepala Disdukcapil , Ricky Carnova, Senin (29/09/2025), saat menjadi pembina apel pagi di halaman Kantor Bupati Solok.
Baca juga: Demi Layanan Prima, Wakil Bupati Solok Sidak Disdukcapil
Ricky Carnova menegaskan bahwa Disdukcapil telah melaunching Inovasi Jelajah 1302, sebuah inovasi guna meningkatkan layanan administrasi kependudukan kepada masyarakat yang berada di daerah terluar terjauh di Kabupaten Solok.
“Pelayanan jemput bola ini dilakukan agar masyarakat di pelosok tidak lagi kesulitan mengurus dokumen kependudukan seperti KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, maupun dokumen administrasi kependudukan lainnya,” tambah Ricky Carnova.
Pemerintah, jelas Ricky Carnova, ingin memastikan bahwa seluruh warga Kabupaten Solok memiliki dokumen kependudukan yang lengkap dan sah.
“Disdukcapil hadir langsung ke nagari-nagari agar pelayanan bisa lebih cepat, mudah, dan tanpa hambatan jarak,” ucap Ricky Carnova.
Ricky Carnova meginformasikan jika saat ini untuk cetak KTP selain di Disdukcapil Arosuka, juga sudah bisa dilaksanakan di beberapa Kantor Camat, seperti di Kantor Camat Junjung Sirih, Kantor Camat Lembang Jaya, Kantor Camat Lembah Gumanti dan juga MPP di Koto Baru.
“Inovasi layanan digital terus dikembangkan agar masyarakat dapat mengakses layanan kependudukan secara lebih praktis. Dengan sistem pelayanan terpadu ini, diharapkan tidak ada lagi warga yang terkendala dalam mendapatkan hak administrasi kependudukan,” jelas Ricky Carnova.
Ricky Carnova juga menyampaikan bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten Solok khususnya Diskdukcapil juga sedang mengikuti penilaian PEKPPP dari KemenpanRB.
Ada enam aspek atau indikator penilaian yang telah dipenuhi guna peningkatan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Solok.
“Mudah- mudahan tahun ini kita bisa lebih baik, ada enam indikator yang sudah kita penuhi baik itu kebijakan pelayanan, SDM, Sarana-Prasarana, Sistem Informasi Pelayanan Publik, Konsultasi dan Pengaduan maupun Inovasi Layanan,” jelas Ricky Carnova.
Pada tahun 2024, Pemkab Solok sudah mencapai predikat prima, tentu tahun 2025 ini harus dipertahankan, bahkan kalau bisa harus lebih baik dari tahun sebelumnya.
Di samping itu karena akan memasuki triwulan ke empat tahun 2025, Ia juga mengingatkan kepada seluruh pengelola kegiatan dan keuangan yang berada di OPD, agar melakukan percepatan pelaksanaan kegiatan jangan sampai kegiatan menumpuk di akhir tahun. Wewe
Baca juga: Percepat KIA, Disdukcapil Kabupaten Solok Gelar Call To Service Season 1
Facebook Comments