SuhaNews – Pelatih AC Milan, Stefano Pioli optimis bisa mengatasi Napoli di perempat final Liga Champions Kamis (13/4/2023) mendatang. Sekalipun menghadapi tim senegara dan menjadi pemuncak klasemen Liga Italia, Pioli tegaskan bahwa timnya punya sejarah Liga Champions. 

Stefano Pioli menyadari jika di atas kertas, Napoli memang diunggulkan dan tampil lebih baik dari AC Milan musim ini. Tim asuhan Luciano Spalletti tersebut meninggalkan AC Milan (48 poin) dengan selisih 23 poin di klasemen Liga Italia. Napoli (71 poin) meninggalkan jauh tim lainnya. Bahkan Lazio yang berada di peringkat 2 klasemen sementara hanya memiliki poin 52, terpaut 19 poin.

Baca juga: Liga Champions: AC Milan dan Bayern Munchen Berjaya, PSG Merana

Pioli menegaskan bahwa AC Milan akan tampil berbeda di Liga Champions. Hal ini mengingat AC Milan punya sejarah panjang dengan tujuh gelar Liga Champions di tangan mereka.

“Liga Champions adalah bagian dari sejarah klub ini dan jalan yang selalu diikutinya. Kami mulai menulis sejarah kami, bahwa Milan di Liga Champions adalah jalur yang berbeda dari kami (di Liga Italia),” terang Pioli dikutip dari Cult of Calcio.

Kekuatan San Siro

Pioli yakin AC Milan akan tampil mengesankan di perempat final Liga Champions. Terlebih AC Milan akan mengawali duel dengan Napoli di stadion kebanggaan mereka, San Siro.

AC Milan yakin San Siro akan menyebarkan magisnya terutama saat bermain di Liga Champions. Spurs juga menjadi korban keganasan San Siro saat AC Milan menang tipis 1-0 di 16 besar lalu.

“Ketika anda pergi ke San Siro untuk bermain di Liga Champions, itu adalah sesuatu yang menarik dan spektakuler yang melibatkan semua orang,” ujar Pioli.

Pioli Bangga

Pencapaian AC Milan hingga babak perempat final Liga Champions 2022/23 membuat Pioli bangga. Pasalnya Pioli telah membangkitkan AC Milan dari keterpurukan dengan skuad muda saat ini.

Perlu diketahui bahwa Pioli hanya mendapatkan kurang dari 50 juta euro untuk belanja pemain musim ini. angka tersebut tentu saja sangat kecil untuk AC Milan yang berhasil lolos hingga perempat final.

“Kami menang dengan tim yang sangat muda, berkat proyek dan jalur klub yang kami banggakan. Kami adalah salah satu dari sedikit klub dengan proyek berkelanjutan; hanya sedikit tim yang berhasil menang dan bersaing di Eropa.”

“Itu adalah lompatan yang belum bisa kami lakukan, tetapi tahun ini juga memberi kami kesempatan untuk memahami hal-hal hebat, untuk berkembang dan menjadi klub terkuat,” sambung Pioli.

Baca juga: Liga Champions: Mampukah Tottenham Menaklukkan AC Milan?

Sumber: bola.net