BKMT Kota Bukittinggi Gelar Aksi Peduli Covid-19

SuhaNews. Wabah Covid-19 berhasil mengundang empati kelompok masyarakat untuk berempati dan bergerak untuk mengumpulkan bantuan. Hal ini seperti yang di lakukan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Bukittinggi.

BKMT Kota Bukittinggi Peduli Wabah Covid-19 mulai satu hari digerakkan (31/3) Alhamdulillah, pengurus jemaah dan donatur segera menangapinya hal tersebut, dalam satu hari tembus 10 juta lebih di dapat dari donatur jelas H. Syamsul Bahri (ketua BKMT Bukittinggi) 01 April 2020.

Donasi dari BKMT tersebut langsung diserahkan kepada Dr. H. Deddy Herman, Sp.P(K) wakil ketua Tim Siaga Covid-19 RSAM Bulittinggi, dokter spesialis paru yang juga owner RSU. Madina Bukittinggi.

BKMT ikut merasakan beratnya perjuangan para tenaga medis yang ada di garda depan dengan APD terbatas, sehingga sebahagian sudah terpapar Corona virus itu jelas Syamsul.

Baca Juga : BKMT Gelar Wirid Bulanan, Corona Jadi Bahasan

Kami tidak melihat jumlah donasi dari jemaah kita, ada yang berdonasi mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 3.000.000, tapi yang kita kedepankan adalah keikhlasan dan kepduliaan untuk mau berbagi dalam bahasa agama Islam, ta’awun dan takaful terangnya.

Semoga Allah membalasinya dengan kebaikan yg berlipat ganda. Sehat dan selalu dalam keberkahan serta keridhaan Allah SWT, Amiin ya rabbal’alamiin terang Syamsul.

bkmt

Kami membuka donasi hingga tanggal 10 April 2020 mendatang melalui Nomor Rekening 0205.0207.00539-4 Bank Nagari Atas Nama BKMT Kota Bukittinggi dan konfirmasi Kontak 081267992444 H. Syamsul Bahri SHi, MA (Ketua BKMT Kota Bukittinggi).

“Semoga setetes embun ini, mampu menawar sedikit dahaga para pejuang kita. Kami tak lupa mendoakan untuk kesehatan, keselamatan, keberkahan bagi kita semua. Terutama pada donatur yang sama peduli,” terangnya.

BACA JUGA  Mobil Jenazah Tabrakan dengan Ertiga, Pengemudi Terluka

Sementara itu Dokter Deddy Herman membenarkan, adanya donasi BKMT ini, dan akan segera dimanfaatkan untuk membantu APD bagi tenaga medis terangnya.

reporter : Yal editor : Moentjak

Baca Juga :

Facebook Comments

- Advertisement -
- Advertisement -