spot_img

Bupati Solok Resmikan Alih Fungsi Musala Nurul Yaqin Menjadi Masjid

Arosuka, SuhaNews – Bupati Solok resmikan alih fungsi musala Nurul Yaqin menjadi masjid Nurul Yaqin Jorong Pasar Usang, Koto Gadang Guguk, Kecamatan Gunung Talang, kabupaten Solok, Jumat (18/12/2020).

Peresmian alih fungsi Masjid Nurul Yaqin Jorong Pasar Usang ini dihadiri oleh Bupati Solok H. Gusmal, Ketua TP PKK Ny. Desnadefi Gusmal, Kakan Kemenag H. Alizar, Camat Gunung Talang  Misran, Kapolres Solok, Dandim 0309, Kabag Humas Syofiar Syam, Walinagari Koto Gadang Guguk Carles Camra, Perangkat Nagari Koto Gadang Guguk.

Panitia Pelaksana Yondrizal mengatakan bahwa peresmian alih fungsi mushala menjadi masjid ini merupakan bentuk kemajuan keagaamaan di Nagari Koto Gadang Guguk, khusunya di Jorong Pasar Usang.

Sementara  Wali Nagari Koto Gadang Guguk menjelaskankan bahwa ini semua tidak terlepas dari usaha dan perjuangan masyarakat dan perangkat nagari Jorong Pasar Usang yang telah berusaha mengalihkanfungsikan mushala menjadi masjid.

“Semoga semua Jorong di nagari Koto Gadang maupun jorong yang lain untuk dapat menambah masjid,” harap Carles Camra.

“Mudah-mudahan dengan masjid ini banyak orang yang singgah untuk salat karena letak masjid ini sangat strategis di tepi jalan raya,” ujar Kakan Kemenag H. Alizar.

Mesjid ini, jelas Alizar, termasuk kriteria masjid biasa yang merupakan masjid di bawah binaan masyarakat langsung sehingga memiliki nilai kebebasan dari masjid di bawah binaan pemerintah.

“Dengan alih fungsi ini merupakan pertanda bahwa pemerintah daerah maupun pemerintah nagari dan masyarakat memiliki perhatian khusus kepada nilai keagamaan di Kabupaten Solok,” tambah Alizar.

Ini merupakan masjid ke-229 di Kabupaten Solok. Bupati Solok menyampaikan selamat kepada wali nagari dan masyarakat jorong pasar usang karena telah memperjuangkan alih fungsi mushala menjadi masjid.

BACA JUGA  Masjid Jamik Panyakalan Siap Manjakan Jamaah Dengan Berbagai Program dan Fasilitas

“Semakin banyak masjid di daerah itu maka akan semakin banyak juga orang yang akan salat dan ibadah sehingga meningkat nilai keagamaan,” jelas Gusmal.

Bupati Gusmal mengatakan bahwa 4 buah masjid di nagari Koto Gadang masih kurang, mudah-mudahan ke depannya jumlah masjid yang ada saat ini dapat bertambah.

Berharap kepada wali nagari, perangkat nagari dan masyarakat untuk dapat terus memakmurkan masjid

“Masjid ini berada di tempat yang sangat strategis karena berada di tepi jalan raya sehingga orang luar yang sedang melakukan perjalanan dapat singgah di masjid ini untuk salat,” jelas Bupati Gusmal.

bupati
Kakan Kemenag menyerahkan Surat keputusan alih fungsi musala menjadi masjid

Masjid in, jelas Gusmal, tidak hanya untuk ibadah, tetapi juga dapat untuk meningkatkan nilai sosial ekonomi masyarakat sekitar. Di samping itu, masjid ini dapat melahirkan Pakiah atau orang yang pintar dalam bidang agama dan adat sehingga nilai keagamaan dan adat istiadat kita tidak hilang ditelan zaman.

“Jangan sampai terjadi setelah peresmian ini tidak ada orang yang salat jumat dan azan,” harap Gusmal.

Gusmal juga berharap menghidupkan kembali subuh berjamaah dan magrib mengaji. Kemudian zakat dan infak anak yatim dibagikan setiap bulannya kalau perlu dibagikan sekali 15 hari.

“Anak yatim itu merupakan tanggung jawab kita semua sebagai sesama muslimin dan jangan sampai ada perbedaan,” jelas Gusmal.  Wewe

Baca juga:

Facebook Comments